Radarkoran.com - Dalam upaya penanganan permasalahan stunting terhadap anak dan balita di wilayah Kecamatan Muara Kemumu Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu. Camat Muara Kemumu, Bidul, S.Sos melaksanakan pemantauan langsung kegiatan Posyandu di Gedung Serba Guna Desa Batu Bandung didampingi oleh Ketua TP PKK Kecamatan dan petugas Puskesmas, Rabu 16 Oktober 2024.
Pada kesempatan ini, Camat Bidul menyampaikan, tujuan dari kunjungan ini adalah bagian dari agenda silaturahmi sekaligus memantau kegiatan Posyandu. Dalam rangka memastikan masyarakat memperoleh pelayanan kesehatan terutama untuk bayi balita, ibu hamil, dan lansia, serta mengedukasi pentingnya pencegahan stunting.
"Stunting merupakan gangguan pertumbuhan dan perkembangan yang dialami anak-anak akibat gizi buruk dan infeksi berulang. Karena itu harus menjadi perhatian bersama dalam pemenuhan gizinya," kata Camat Muara Kemumu kepada Radarkoran.com.
Lebih lanjut dia mengungkapkan, permasalahan stunting terjadi mulai dari dalam kandungan dan baru akan terlihat ketika anak sudah menginjak usia dua tahun.
"Peran bidan desa, petugas Puskesmas di bidang gizi, Kader Posyandu dan Ibu Hamil bersinergi untuk bisa bersama-sama mencegah terjadinya stunting sejak dini," ucapnya.
BACA JUGA:Camat Muara Kemumu Instruksikan 8 Desa Segera Cairkan DD Tahap II
Masih kata Camat, pada kesempatan ini diberikan pembinaan dan arahan kepada ibu-ibu yang hadir supaya selalu menjaga gizi bayinya. Kemudian memberi edukasi terkait pentingnya melakukan pemeriksaan kesehatan dan mengontrol kondisi tubuh oleh petugas kesehatan supaya tetap sehat.
"Selain itu, kami juga memonitoring buku administrasi dan peralatan yang digunakan pada saat kegiatan Posyandu. Di antaranya Alat Ukur Berat Badan dan Alat Ukur Tinggi Badan pada Balita," ujarnya.
Diharapkan kegiatan Posyandu di Desa Batu Bandung ini dapat menjadi langkah nyata dalam menurunkan angka stunting serta meningkatkan kualitas hidup generasi mendatang.
"Dengan dukungan pemerintah dan partisipasi aktif masyarakat, kegiatan Posyandu seperti ini sangat bermanfaat dalam menjaga kesehatan bayi balita, ibu hamil dan Lansia, serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat secara umum," pungkasnya.