Radarkoran.com - Tidak seluruh Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU) yang ada di Kabupaten Lebong saat ini berfungsi dengan baik. Pasalnya data Bidang Perhubungan Dinas PUPR-Hub Kabupaten Lebong, dari 1.500 unit LPJU yang ada 10 persen diantaranya saat ini dalam kondisi rusak.
Kabid Perhubungan Dinas PUPR-Hub Lebong Ameruche, ST menjelaskan dari 1.500 unit LPJU yang terpasang di sejumlah titik di Kabupaten Lebong hanya 90 persen yang saat ini masih berfungsi dengan baik. Sementara sisanya, 10 persen LPJU dalam kondisi rusak dan tidak dapat berfungsi.
"Kebanyakan LPJU yang tidak berfungsi itu karena lampunya putus. Jadi bukan kerusakan yang berarti, " kata Ameruche.
Terkait dengan kondisi ini, ke depan pihaknya akan memprioritaskan perbaikan LPJU yang rusak agar bisa berfungsi menerangi jalan saat malam hari.
"Menurut saya pribadi ya, lebih baik kedepan kita fokus untuk memperbaiki LJPU yang ada lebih dulu. Apalagi kerusakannya juga tidak begitu
berat, sebagian besar yang tidak berfungsi itu karena lampunya putus, " lanjutnya.
Disisi lain, di tahun 2024 ini pihaknya telah memasang 40 LPJU di wilayah Kecamatan Lebong Utara dan Kecamatan Amen. Kegiatan pemasangan LPJU tersebut dikerjakan oleh CV Perlengkapan Jalan Nusantara dengan nilai kontrak Rp 892 juta yang bersumber dari APBD Lebong tahun 2024.
"Jumlah pemasangan baru itu, meteran listrik, jumlahnya 40 titik, " kata Ameruche.
BACA JUGA:42 Unit LPJU Dipasang November, Lokasinya?
Ditambahkannya kegiatan pemasangan baru LPJU tersebut saat ini sudah selesai 100 persen. Tinggal lagi menunggu proses pembayaran yang
saat ini masih dalam proses pengajuan.
"Untuk pemasangannya sudah tuntas seratus persen, tinggal lagi pembayarannya, " tambahnya.
Dengan pemasangan LPJU yang tersebar di sejumlah wilayah diharapkan bisa memberikan rasa aman dan nyaman kepada warga khususnya
saat malam hari. Langkah ini juga diharapkan bisa menekan aksi kriminalitas.
"Kami mengimbau kepada masyarakat agar mendukung setiap program yang dilaksanakan Pemkab Lebong. Selain itu kami juga mengajak