Pelajar dan Alumni SMKN 6 Kepahiang Dapat Jalur Khusus jadi Bintara Polisi

Minggu 10 Nov 2024 - 16:57 WIB
Reporter : Iyus Ismail
Editor : Candra Hadinata

Radarkoran.com - Kabar gembira bagi lulusan Sekolah Menengah Kejuruan Pertanian Pembangunan Negeri Bengkulu yang ada di Desa Kelobak Kecamatan Kepahiang Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu, yang saat ini menjadi SMK Negeri 6 Kepahiang. Apa? Pemerintah akan rekrut menjadi anggota Bintara Polri melalui jalur khusus.

Hal tersebut disampaikan Kepala SMK Negeri 6 Kepahiang, Bambang Suwondo, S.Pd. Dia menyambut baik adanya penerimaan Bintara Kompetensi Khusus (Bakomsus) jalur lulusan pertanian.

"Ia, ini kesempatan baik bagi anak-anak kami dan alumni SMKN PP Bengkulu (SMKN 6 Kepahiang) untuk menjadi anggota Polri khusus bidang pertanian. Jangan disia-siakan kesempatan ini. Kami mendukung terkait pendaftaran ini, silakan segera disiapkan segalanya untuk mendaftar," kata Kepala SMKN 6 Kepahiang Bambang Suwondo kepada Radarkoran.com, Minggu 10 November 2024. 

Lebih lanjut diterangkan, SMK Negeri 6 Kepahiang sebelumnya adalah SPMA berdiri pada tahun 1965. Selanjutnya berubah nomenklatur menjadi sekolah SMK Pertanian Pembangunan Negeri Bengkulu di bawah naungan Dinas Pertanian Provinsi Bengkulu.

Namun pada September 2024 sesuai Peraturan Gubernur (Pergub) Bengkulu Nomor 22 Tahun 2024, kembali berubah menjadi SMK Negeri 6 Kepahiang.

BACA JUGA: SMKN 6 Kepahiang Tambah Jurusan Perhotelan, Retail dan TAB

"Dari berdiri sekolah sampai saat ini, masih tetap konsen di kompetensi keahlian Agribisnis Tanaman Pangan dan Hortikultura, serta Agribisnis Tanaman Perkebunan. Dasar ilmu keahlian yang dimiliki lulusan SMK Pertanian ini akan lebih mudah berbaur bersama komunitas pertanian, mewujudkan swasembada pangan kedepannya," terang Bambang.

Menurut Bambang, hal ini menjadi gebrakan baru dari pemerintahan Presiden Prabowo Subianto untuk merekrut anak generasi milenial khususnya lulusan sekolah menengah kejuruan atau SMK di bidang pertanian sebagai Bintara Polri.

"Sebagai lulusan SMK Pertanian, ilmu yang dimiliki juga tidak akan hilang karena akan terjun membantu masyarakat terutama di bidang pertanian dengan fokus pada modernisasi pertanian, guna meningkatkan produktivitas dan ketahanan pangan Indonesia," ujarnya.

Semoga program ini cepat direalisasikan dengan Program swasembada pangan nantinya, sehingga dapat berdampak langsung kepada masyarakat. Di mana program tersebut akan mengurangi pengangguran dan mensejahterakan masyarakat secara luas.

Kategori :