Radarkoran.com - Dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir melalui berbagai pendekatan terintegrasi, Pangkalan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (Lanal) Bengkulu meresmikan Desa Pasar Seluma sebagai Kampung Bahari Nusantara (KBN) pada Jumat, 15 Desember 2024.
Peresmian ini dilakukan serentak secara virtual bersama Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal), Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali, dan jajaran Lantamal II Padang serta Lanal Koarmada I lainnya.
Komandan Lanal Bengkulu, Letkol Laut (P) Octo Manurung menyampaikan, keberadaan Kampung Bahari Nusantara bukan yanga simbol saja tapi adalah bentuk komitmen nyata TNI Angkatan Laut (AL) untuk membantu masyarakat pesisir menjadi lebih mandiri.
"Program ini dirancang untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir melalui lima klaster utama, yaitu kesehatan, edukasi, ekonomi, pertahanan, dan pariwisata," kata Octo.
Lebih jauh, selain peresmian Kampung Bahari, Lanal Bengkulu juga melaksanakan sejumlah kegiatan sosial yang langsung dirasakan manfaatnya oleh masyarakat seperti pemberian makanan bergizi gratis untuk anak-anak di SDN 58 Seluma sebagai upaya mendukung pemenuhan gizi anak-anak di wilayah pesisir.
"Kami juga mengadakan bakti sosial berupa pembagian sembako kepada warga dan layanan pengobatan gratis untuk masyarakat setempat," ungkap Octo.
BACA JUGA:Optimalisasi Pembangunan Infrastruktur, PUPR Bengkulu Kejar Lelang Dini
Dengan telah diresmikannya Kampung Bahari Nusantara di Desa Pasar Seluma, diharapkan menjadi contoh desa maritim yang mampu berkembang secara berkelanjutan dan kualitas hidup masyarakat Desa Pasar Seluma akan terus meningkat.
"Kami ingin desa ini menjadi percontohan yang menunjukkan bahwa kesejahteraan masyarakat pesisir bisa diwujudkan melalui sinergi antara pemerintah, TNI AL, dan masyarakat itu sendiri," imbuh Octo.
Lebih lanjut, Octo menjelaskan bahwa Kampung Bahari Nusantara berfokus pada lima klaster utama, yang dirancang untuk menjawab kebutuhan masyarakat secara komprehensif. Adapun kelima klaster tersebut, yakni terkait dengan Kesehatan, Penyediaan layanan pengobatan gratis dan program pemenuhan gizi.
Lalu ada Edukasi, khusunya peningkatan akses pendidikan untuk anak-anak pesisir. Klaster Ekonomi, dalam rangka mendorong kemandirian ekonomi masyarakat dengan pelatihan dan pemberdayaan usaha mikro.
Kemudian klaster Pertahanan, yang berisikan penguatan wawasan kebangsaan untuk menjaga kedaulatan di wilayah pesisir. Dan terakhir, kluster pariwisata, yang terkait pengembangan potensi wisata bahari di Desa Pasar Seluma sebagai sumber pendapatan baru.
Dengan pendekatan multidimensi ini, TNI AL melalui Lanal Bengkulu berharap masyarakat Desa Pasar Seluma dapat menikmati kesejahteraan yang merata dan berkelanjutan.
"Kami optimis Kampung Bahari Nusantara ini mampu menciptakan masyarakat pesisir yang lebih mandiri, baik dari sisi ekonomi maupun sosial. Semoga program ini terus berkelanjutan dan bisa direplikasi di daerah lainnya," ujar Octo.