Pemasangan Kabel Wifi Nebeng di Tiang Listrik Milik PLN Dikeluhkan

Radarkoran.com-Keberadaan sejumlah kabel provider penyedia jaringan internet yang nebeng di aset jaringan tiang listrik mulai marak dijumpai di Jalan Merdeka dan kota Kepahiang, Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu. 

Penanaman tiang dan pemasangan kabel fiber optik oleh sejumlah perusahaan penyedia jasa provider internet tersebut disinyalir tanpa izin. Bahkan tiang-tiang itu dipasang berdempetan dengan tiang milik PLN dan sembarangan masuk pekarangan rumah dan toko milik orang lain. 

Warga Pemilik Ruko di Jalan Merdeka Kepahiang Ferdinan menyebutkan, ada sejumlah tiang kabel fiber optik internet yang diduga dipasang tanpa izin. Bahkan tiang listrik milik PLN depan ruko menjadi sasaran pemasangan kabel fiber optik tanpa izin. 

"Selama ini perusahaan penyedia jasa provider internet pemilik tiang ataupun ilegal hampir sebagian besar tidak berkoordinasi dan main pasang tanpa izin dan sangat mengganggu. Warga atau pemilik ruko sering mengeluh jika ada permasalahan kabel kendor yang bisa membahayakan keselamatan," ungkap Ferdinan. 

BACA JUGA:Selain Oli: Motor Listrik Juga Membutuhkan Cairan Ini

Hal senada juga disampaikan pemilik bengkel kubah, Teguh  juga menyampaikan selama ini keluhan warga terkait dengan keberadaan tiang dan kabel fiber optik yang melintang sudah banyak. Namun rata-rata dari mereka tidak berani bersuara karena tidak tahu harus mengeluh ke mana.

"Keresahan masyarakat saat ada bencana angin kencang dan pohon tumbang menimpa tiang atau kabel yang melintang. Hal tersebut bisa membahayakan warga jika tidak cepat ditangani,"ucapnya

Teguh menambahkan, masyarakat berharap perusahaan penyedia layanan internet bertanggung jawab dan menata kembali instalasi jaringan mereka. Warga meminta agar pihak perusahaan mengatur pemasangan kabel dan tiang dengan lebih rapi dan aman.

"Mengurus izin resmi dari pemerintah daerah dinas terkait sebelum melakukan pemasangan. Segera memperbaiki kabel yang menggantung rendah atau rusak untuk mencegah potensi bahaya," harap teguh.

Dengan adanya koordinasi yang baik antara perusahaan penyedia layanan internet, pemerintah daerah, dan masyarakat, diharapkan persoalan pemasangan kabel fiber optik serta tiang yang sembarangan  dapat segera teratasi demi kenyamanan bersama