
"Kemarin itu kejadiannya magrib saat muatan penuh menuju Bengkulu, saat dijalan berlobang tidak bisa terhindar lagi kejeblos dan langsung patah as, karena tidak ada pilihan kiri kanan ada tembok, kalau stir mobil di banting ke kiri, pasti nabrak tembok pinggir jalan itu,"ujar Suharno
Menurut yang diketahuinya, jalan tersebut di bawah pengelolaan Provinsi Bengkulu dan menjadi jalan parawisata Ia berharap dinas terkait segera melakukan perbaikan perbaikan.
Sebentar lagi libur tahun baru, wisatawan luar pasti banyak yang datang ke Kabawetan, jangan sampai meninggalkan kesan yang tidak enak apa lagi kesan kecelakaan gara gara jalan ini,
"Mengingat jalan ini jalur wisata, merupakan jalur utama yang ke tebing wetan dan wisata mountain valley banyak dilalui kendaraan, terutama sepeda motor dan mobil pribadi. Jelas menambah risiko kecelakaan, harapannya segera diperbaiki saja khawatir ada korban jiwa," tutupnya.