Radarkoran.com - Kopling merupakan salah satu komponen penting pada motor bertransmisi manual. Tujuannya untuk mengatur pemindahan gigi, mengatur kecepatan dan daya motor, serta hal-hal lain yang memudahkan Anda untuk mengendarainya.
Kopling motor bisa mengalami masalah. Salah satunya kopling motor yang terasa jauh dan dapat mengganggu kenyamanan berkendara. Penyebab dari masalah tersebut perlu segera diatasi agar tidak menimbulkan masalah lainnya.
Lantas apa penyebab kopling motor terasa jauh dan cara mengatasinya? berikut ini adalah penjelasannya, :
1. Kabel Kopling Kendor
Kabel kopling bisa mengalami kendor sehingga terasa jauh dan lebih ringan. Selain itu, kopling bisa menimbulkan bunyi yang mengganggu bila diremas. Hal ini bisa disebabkan oleh ausnya komponen kopling, tidak sesuainya minyak kopling, hingga penggunaan berlebihan.
Jika hal ini terjadi, cobalah untuk menyetel kabel kopling bagian atas di dekat tuas. Lalu, tarik karet penutup debu handel kopling untuk mengendurkan mur pengunci atas. Putar penyetel kabel kopling hingga mencapai jarak main bebas, yaitu 10-20 mm.
BACA JUGA:Kenali Obat Sakit Perut Melilit Disertai Mencret serta Kegunaannya
2. Kurang Oli
Ada beberapa jenis kopling. Namun biasanya, sepeda motor menggunakan kopling gesek. Kopling motor gesek sendiri terdiri dari dua jenis. Salah satunya adalah koling basah yang dalam pengoperasiannya membutuhkan rendaman oli.
Jika kekurangan oli, maka kopling tersebut akan terasa blong saat ditarik. Selain itu, perpindahan gigi akan menjadi berat. Tak hanya itu saja, suara yang mengganggu kenyamanan juga akan muncul saat melakukannya. Kopling pun akan menjadi lengket.
3. Kampas Kopling Habis
Cara kerja kopling baik pada motor atau mobil adalah dengan bergesekan. Tujuannya untuk memutuskan dan menyambung putaran dari mesin ke transmisi. Lama-lama, kampas kopling akan aus dan habis akibat sering digunakan.
Jika kampas kopling habis, bau hangus akan muncul saat digunakan. Suara berisik juga akan muncul. Selain itu, akselerasi mesin akan melemah yang diikuti dengan tarikan tidak responsif dan sulitnya perpindahan gigi.