Dihantam Cuaca Buruk, Bangunan Makam Putri Gading Cempaka Rusak

Minggu 02 Feb 2025 - 20:01 WIB
Reporter : Candra Hadinata
Editor : Eko Hatmono

Radarkoran.com - Di Provinsi Bengkulu tepatnya di Kabupaten Bengkulu Tengah, yakni di Desa Pondok Kelapa Kecamatan Pondok Kelapa, ada Makam Putri Gading Cempaka yang merupakan salah satu situs yang bersejarah masyarakat di provinsi ini. 

Tapi sayang, kondisi makam putri gading cempaka dalam kondisi yang memprihatinkan. Bangunan situs bersejarah ini rusak, ditenggarai akibat cuaca buruk yang terjadi baru-baru ini. Seperti diutarakan oleh Ibnu Sahir, kuncen sekaligus Kepala Dusun II Desa Pondok Kelapa. 

"Beberapa waktu lalu terjadi cuaca buruk, mengakibatkan bagian bangunan makam putri gading cempaka rusak. Selain itu, ada pohon besar tumbang yang  menimpa beberapa makam," sampai Ibnu Sahir. 

Pantauan di lokasi menunjukkan bahwa gerbang, plafon, dan atap makam mengalami kerusakan yang cukup serius. Bahkan, beberapa makam juga tertimpa pohon tumbang yang menyebabkan kerusakan lebih parah. 

"Tentu kondisi ini sangat disayangkan, karena makam ini sering dikunjungi banyak orang. Tempat ini memiliki nilai sejarah dan spiritual yang penting," papar Ibnu Sahir. 

Lebih lanjut dia menjelaskan, pihaknya sudah berusaha merawat bangunan makam putri gading cempaka, dengan cara rutin menyapu serta mengepel area makam. Namun untuk perbaikan yang lebih besar, mereka sangat membutuhkan bantuan dari pihak-pihak lain, terutama dari pemerintah.

BACA JUGA:PTSL 2025, BPN Benteng Bidik Belasan Ribu Hektare Lahan

"Kami berharap bangunan makam putri gading cempaka dapat segera diperbaiki. Kita sangat mengharapkan bantuan pemerintah ataupun pihak lain, supaya makam ini bisa terlihat lebih baik, membuat pengunjung merasa nyaman ketika datang berziarah," ujar Ibnu Sahir. 

Senada dengan itu, Mulya Sari yang usianya nyaris menginjak 100 tahun yang menetap di sekitar makam putri gading cempaka ini mengaku prihatin dengan 

kondisi makam.

"Dulu saat masih sehat dan penglihatan saya masih bagus, saya sering datang ke makam untuk menyapu, ngepel, serta mencabut rumput. Namun sekarang, saya sudah tidak mampu lagi," ujar Mulya Sari.

Karena itulah dia sangat berharap supaya ada pihak-pihak yang bersedia untuk membantu memperbaiki makam yang bersejarah ini. Seperti yang diketahui, kondisi makam putri gading cempaka rusak parah ini memerlukan perhatian dan tindakan segera. Perbaikan makam ini dinilai sangat penting, untuk menjaga kelestarian cagar budaya.

Kategori :