Radarkoran.com - Komponen yang dianggap sebagai "nyawa" dari mobil diesel adalah sistem injeksi bahan bakar (fuel injection system) dan sistem pembakaran (combustion system) secara keseluruhan. Komponen-komponen ini bekerja sama untuk memastikan bahan bakar diesel disemprotkan dengan tepat ke dalam ruang bakar dan terbakar dengan efisien.
Sistem injeksi mobil diesel menjadi salah satu komponen yang sangat penting dalam mesin diesel yang bertanggung jawab untuk menyemprotkan bahan bakar ke dalam ruang bakar mesin agar kinerja mesin dapat berjalan.
Berikut kita akan membahas seputar sistem injeksi mobil diesel hingga fungsi, kelebihan, dan kekurangannya:
BACA JUGA:Mengenal Sistem Turbocharger Mobil Diesel
1. Pengertian Sistem Injeksi Mobil Diesel
Sistem injeksi mobil diesel adalah sistem yang digunakan untuk menyemprotkan bahan bakar ke dalam ruang bakar mesin diesel. Sistem ini menggunakan pompa bahan bakar, pipa bahan bakar, dan nozzle untuk menyemprotkan bahan bakar ke dalam ruang bakar mesin.
Injektor yang bekerja dengan baik sangat penting untuk efisiensi pembakaran dan kinerja mesin.
2. Fungsi Sistem Injeksi Mobil Diesel
Beberapa fungsi dari sistem injeksi mobil diesel diantaranya, menyemprotkan bahan bakar ke dalam ruang bakar mesin diesel, mengatur jumlah bahan bakar yang disemprotkan ke dalam ruang bakar mesin, dan mengatur waktu penyemprotan bahan bakar ke dalam ruang bakar mesin untuk mendukung kinerja mesin menghasilkan tenaga.
BACA JUGA:Jangan Salah! Begini Cara Merawat Sistem Exhaust Mobil Diesel
3. Kelebihan Sistem Injeksi Mobil Diesel
Sistem injeksi mobil diesel memiliki beberapa kelebihan yang perlu kamu ketahui, diantaranya dapat meningkatkan efisiensi bahan bakar, meningkatkan tenaga mesin, mengurangi emisi gas buangdan meningkatkan kinerja mesin.
4. Kekurangan Sistem Injeksi Mobil Diesel