Radarkoran.com - Keberadaan mobil diesel merupakan salah satu sumber emisi gas buang yang signifikan, terutama dalam bentuk nitrogen oksida (NOx) dan partikulat halus (PM). Emisi gas buang ini dapat menyebabkan berbagai masalah lingkungan dan kesehatan, seperti polusi udara, perubahan iklim, dan gangguan pernapasan.
Oleh karena itu, mengurangi emisi gas buang pada mobil diesel sangat penting dilakukan untuk menjaga lingkungan dan kesehatan masyarakat.
Berikut kita akan membahas beberapa cara mengurangi emisi gas buang pada mobil diesel:
1. Menggunakan Teknologi Filter Partikulat
Salah satu cara untuk mengurangi emisi gas buang mobil diesel yang pertama adalah dengan menggunakan teknologi filter partikulat diesel (DPF). DPF dapat menangkap partikulat halus yang terkandung dalam gas buang dan mengurangi emisi PM hingga 90%.
BACA JUGA:Modifikasi Mobil Diesel untuk Drag Race: Berikut Tips dan Pertimbangannya
Keberadaan dan penggunaan filter ini dapat dibersihkan secara teratur untuk memastikan kinerjanya tetap optimal.
2. Menggunakan Sistem Reduksi Katalitik Selektif
Selaim penggunaan filter, sistem reduksi katalitik selektif (SCR) adalah teknologi lain yang dapat digunakan untuk mengurangi emisi NOx pada mobil diesel. Sistem ini menggunakan larutan urea yang disuntikkan ke dalam sistem pembuangan untuk mengubah NOx menjadi nitrogen dan air.
SCR dapat mengurangi emisi NOx hingga 90% dan telah digunakan pada banyak mobil diesel modern.
BACA JUGA:Tips Modifikasi Mobil Diesel untuk Meningkatkan Efisiensi Bahan Bakar
3. Mengoptimalkan Sistem Pembakaran
Mengoptimalkan sistem pembakaran pada mobil diesel juga dapat membantu mengurangi emisi gas buang. Hal ini dapat dilakukan dengan memastikan bahwa sistem injeksi bahan bakar berfungsi dengan baik dan tekanan pembakaran yang berjalan dengan optimal.