Radarkepahiang.bacakoran.co - Warga Kelurahan Durian Depun, Kecamatan Merigi Kabupaten Kepahiang mengeluhkan kondisi jalan lingkungan yang rusak parah. Bahkan disebutkan jika kondisi jalan tersebut kampir 5 tahun terakhir belum tersentuh perbaikan.
Kerusakan jalan berstatus jalan lingkungan tersebut panjangnya sekitar 800 meter. Tepatnya berada di sebelum jalan Raya RSUD Jalur Dua Merigi.
Kondisinya saat ini banyak lubang pada jalan. Saat hujan jalan menjadi seperti kubangan dan menyulitkan warga untuk melintasinya ditambah dengan batu koral yang berserakan. Kondisi itu sudah berlangsung hampir sekitar 5 tahun dan hingga kini belum ada perhatian pemerintah daerah atau instansi terkait.
Lurah Durian Depun Rahmat Gusti, SP menuturkan warga berharap ada perhatian pemerintah daerah supaya melakukan perbaikan atau pun pemeliharaan. Supaya, kubangan yang bisa bertahan berhari-hari akibat hujan, tidak terjadi lagi.
BACA JUGA:Warga Desa Temdak Gotong Royong Tebas Bayang Jalan Kabupaten
"Kalau dibiarkan terus seperti itu, tidak menutup kemungkinan rusaknya tambah parah," ujar Lurah Rahmat Gusti kepada Radarkepahiang.bacakoran.co, Jumat 9 Februari 2024.
Lurah Rahmat menambahkan, sebelum kondisi jalan separah ini, 5 tahun lalu warga pernah mengusulkan pemeliharaan ke dinas terkait di Kabupaten Kepahiang serta dimasukan dalam Musrenbang kecamatan tiap tahun. Namun hingga sekarang belum ada tindaklanjut untuk dilakukan perbaikan.
"Semoga ada pemerataan pembangunan yang selama ini hanya terfokus ke desa, juga bisa dilaksanakan di kelurahan, karena tanpa ada batuan pembangunan dari pemerintah, kelurahan tidak bisa membangun sendiri seperti desa, karena kelurahan tidak ada dana untuk pembangunan infrastruktur jalan, dengan jumlah penduduk kelurahan durian depun 40 persen dari jumlah penduduk se-Kecamatan Merigi, " singkatnya.