BENGKULU RK - Bengkulu memiliki beraneka ragam seni dan kebudayaan yang melambangkan keberagaman yang ada di wilayah ini. Dalam upaya melestarikan seni dan kebudayaan hingga memberikan dampak yang positif bagi daerah, Ketua Komisi l DPRD Provinsi Bengkulu, Dempo Xler, SIP, MAP mendorong agar kesenian dan kebudayaan Bengkulu menjadi sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Hal ini diungkapkan Dempo Xler saat menghadiri acara Tokok Dol Over Limit Festival yang diselenggarakan di salah satu Mall di Kota Bengkulu, Minggu (3/12).
"Kita buat gagasan baru agar ini bukan cuman menjadi seni ataupun budaya, namun ke depan bisa menjadi olahraga seni atau olahraga budaya. Dan kita akan menjadikan musik Dol yang merupakan salah satu seni budaya Bengkulu dapat menghasilkan pendapatan daerah. Jadi bagaimana pemerintah DPRD dan eksekutif berpikir bahwa kebudayaan dan seni itu menjadi sumber PAD," ungkap Dempo.
Dempo mencontohkan daerah Bali, yang menjadi salah satu kawasan wisata unggulan di Indonesia. Daerah tersebut tidak memiliki sumber daya alam, namun semua pihak fokus mempromosikan nilai kesenian dan kebudayaan daerah dalam menunjang PAD.
"Bali itu sumber daya alam tidak punya tapi kok maju, mereka menjual dan mengelola nilai budaya dengan baik sebagai sumber daya potensial pendapatan daerah. Dan ini perlu kita mulai di Bengkulu yang sudah pasti mempunyai potensi besar untuk menjual itu serta didukung sumber daya alam," tuturnya.
BACA JUGA:Dewan Soroti Soal Randis Tunggak Pajak
Lebih lanjut, Dempo juga mendorong agar seni dan budaya Bengkulu dapat diakui oleh semua pihak dan warisan dunia, tidak hanya sebagai hiburan namun juga bernilai untuk kemajuan daerah. Dalam hal ini dirinya berharap semua pihak dapat ikut terlibat dalam mengoptimalkan keberadaan seni dan budaya yang ada di Bengkulu.
"Sekarang kita memiliki berbagai seni budaya, baik tari kreasi adat istiadat, seni olahraga bahkan bermacam kebudayaan lokal. Itu semua bisa menjadi potensi baik rakyat dan pemerintah berkewajiban untuk melestarikan untuk kemajuan Provinsi Bengkulu," tutupnya.