Radarkoran.com - Dalam rangka pencegahan dan penanganan stunting tingkat desa, Pemerintah Desa Suro Baru menggelar rembuk stunting di Aula Gedung Serba Guna desa, Kamis 4 Juli 2024. Kegiatan rembuk stunting dibuka langsung Kades Suro Baru, Asep Friatna.
Acara tersebut dihadiri juga oleh Kasi PMD Kecamatan Ujan Mas, Sofian Hardiansyah, S.Sos, perwakilan Puskesmas Ujan Mas, Tenaga Ahli P3MD Kristian Andi Wijaya, SE, Bhabinkamtibmas, pendamping desa, PKK, tokoh masyarakat, serta unsur lainnya.
Tim penggerak PKK dan kader perempuan dihadirkan dalam mengentaskan stunting --SUHAI/RK
Kades Suro Baru, Asep Friatna dalam kesempatan tersebut mengajak tiap sektor untuk bekerjasama dan bersinergi dalam upaya pencegahan dan penanganan stunting.
"Kegiatan ini sangat penting dalam upaya menciptakan generasi yang sehat dan bebas dari risiko stunting. Di tahun 2024 desa kita tidak ada yang beresiko stunting atau terkena stunting suatu prestasi yang sangat bagus bagi kader desa yang menangani stunting," tuturnya.
BACA JUGA:Wujudkan Desa di Kecamatan Ujan Mas Zero New Stunting
Asep juga menekankan tentang pentingnya menuju keluarga sehat dan sejahtera, khususnya bagi keluarga yang berisiko. Untuk mendukung hal tersebut, pemerintah Desa Suro Baru akan terus memberikan dukungan dengan adanya dana stimulan Posyandu setiap tahun, pemberian alat Posyandu Balita.
“Terjalin komitmen semua pihak untuk memperoleh data yang dibutuhkan agar capaian bisa maksimal disamping itu capaian belum maksimal akan terus dimaksimalkan hingga pencapaian yang bagus," pungkas Kades Asep. (hay/psn)