BENGKULU RK - Tim ahli akan segera diturunkan untuk melakukan ujicoba atau tes dan pemeriksaan kelayakan infrastruktur jembatan elevated di kawasan Danau Dendam Tak Sudah (DDTS) Dusun Besar Kota Bengkulu yang saat ini tengah dikerjakan oleh pihak rekanan Dinas PUPR Provinsi Bengkulu.
Kepala Dinas PUPR Provinsi Bengkulu, Tejo Suroso, ST, M.Si mengatakan, tes dan pemeriksaan yang akan dilakukan merupakan permintaan dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI.
"Saat ini masih ada audit kinerja masalah bina marga, permintaan BPK supaya diturunkan tim ahli. Kemarin ada dua alternatif yang pertama tim dari Lampung dan dari UGM, namun akhirnya kita konsultasi dengan UGM. Dalam satu dua minggu ini akan turun tim dari UGM tersebut untuk memeriksa kondisi seperti apa, baru kita selesaikan," tutur Tejo, Senin (13/11).
Sementara itu, untuk progres pembangunan jembatan eleveted sendiri Tejo menyebut saat ini terus berjalan dengan baik. Untuk saat ini pihak kontraktor tengah melakukan tambal wulan jalan penghubung yang nantinya akan dilanjutkan untuk pengaspalan.
BACA JUGA:HKN ke-59, Momentum Wujudkan Transformasi Kesehatan untuk Kemajuan
Dengan kondisi yang ada, Tejo optimis progres pembangunan jembatan Elevated kawasan DDTS akan rampun sesuai target kontrak kerja yang ada yakni pada 30 Desember 2023 mendatang. Serta sudah bisa dilakukan ujicoba pada awal Desember 2023.
"Kami masih yakin di awal Desember itu tetap bisa berjalan bisa kita mulai alihkan atau uji coba jalan," pungkasnya.