PSN SPAM KOBEMA Dipastikan Tuntas Desember

Kepala Dinas PUPR Provinsi Bengkulu, Tejo Suroso, ST, M.Si--GATOT/RK

Radarkoran.com - Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Bengkulu, Tejo Suroso, ST, M.Si memastikan pembangunan Proyek Strategis Nasional (PSN) berupa Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) regional KOBEMA (Kota Bengkulu-Bengkulu Tengah-Seluma) tuntas pada Desember 2024 mendatang. 

"Untuk SPAM regional KOBEMA alhamdulillah dari kementerian sudah sesuai target yakni kontrak habis itu rata-rata di Desember. Untuk saat ini fisik rata-rata sudah di 85 sampai dengan 90 persen," kata Tejo, Selasa, 29 Oktober 2024.

Tejo menyebut, untuk secara keseluruhan yang menjadi tanggung jawab dari Balai Sungai VIII saat ini sedang dilaksanakan perbaikan dengan anggaran Rp 15 miliar dan selesai di akhir tahun. Kemudian untuk kementerian PUPR melalui Balai BPPW atau Balai Cipta Karya juga selesai tahun ini.

Sementara itu, untuk pembangunan yang menjadi tanggung jawab dari Pemerintah provinsi Bengkulu, Tejo mengatakan jika untuk pembangunan yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK), saat ini  telah tuntas dikerjakan 100 persen walaupun kontrak kerja habis di bulan November mendatang. 

"Sedangkan untuk yang sumber dana DAU (Dana Alokasi Umum) itu masih di 92 persen. Kita nunggu finishing saja saat ini. Untuk provinsi masih ada hutang sekitar Rp 3 miliar untuk pembangunan rumah intake pengolahan air. Ini untuk di tahun depan dan rencananya di akhir tahun ini kita kontrak dan bulan Mei 2025 itu sudah selesai," sampai Tejo.

Sedangkan untuk paket-paket pembangunan yang menjadi kewenangan dari Kabupaten Seluma, kota Bengkulu dan Bengkulu Tengah (Benteng), Tejo menyebut jika saat ini masih berproses dan di Desember selesai kontraknya.  Setiap kabupaten/kota memiliki tanggungan anggaran yang berbeda-beda, ada yang Rp 45, Rp 65 miliar hingga Rp 75 miliar.

BACA JUGA:PSN SPAM Kobema Dievaluasi Kementerian, Hasilnya ??

"Seperti kota itu melalui dana DAK Rp 15 miliar dan APBD Rp 25 miliar. Begitu juga kabupaten-kabupaten lain," kata Tejo.

Nantinya, dari ketiga wilayah sasaran penyaluran air dari SPAM regional untuk actionnya menyasar seluruh masyarakat di tiga wilayah tersebut. Tapi saat ini konsumen penerima yang sudah siap itu di Kota Bengkulu.

"Untuk Seluma dan Benteng itu masih belum sesuai target karena pengadaan SR (sambungan rumah) baru Rp 15 miliar dari kebutuhan sekitar Rp 45 miliar, jadi Masih sekitar 25 sampai 30 persen yang siap menerima alokasi air yang bersumber dari SPAM regional," papar Tejo.

Lebih jauh, untuk peresmian SPAM KOBEMA sendiri, Tejo mengatakan akan dilakukan sesuai dengan petunjuk dari Kementerian PUPR. Karena sebelumnya direncanakan akan dilakukan peresmian saat masih kepemimpinan presiden Jokowi, namun belum dapat direalisasikan. 

"Untuk peresmian kita masih menunggu, karena kemarin target oleh Pak Jokowi tapi ternyata fisik belum dikejar. Dan saat ini juga masih menunggu petunjuk dari Kementerian, apalagi menteri baru, siapakah yang meresmikan apakah presiden atau wakil presiden kami masih menunggu. Rencananya peresmian tetap akhir tahun ini, ketika sudah dilakukan tes, akan kita resmikan," tutup Tejo. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan