Desa Suro Muncar Bimtek Pemutakhiran Data SDGs Tahun 2024

Radarkoran.com - Pemerintah Desa Suro Muncar Kecamatan Ujan Mas Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu, kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung program pembangunan berkelanjutan. Yaitu dengan menggelar kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Pemutakhiran Data Sustainable Development Goals (SDGs) Desa Tahun 2024. 

Kegiatan ini diadakan untuk meningkatkan kapasitas dan keterampilan aparatur desa dalam mengelola data SDGs dengan lebih baik. Bimtek yang diselenggarakan di balai desa ini diikuti oleh seluruh perangkat desa. Acara ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam mengenai pentingnya pemutakhiran data SDGs, teknik pengumpulan data yang akurat, serta penggunaan teknologi informasi dalam pengelolaan data desa.

Kades Suro Muncar, Hasan Suri mengatakan bahwa, partisipasi Desa Suro Muncar dalam kegiatan ini merupakan langkah strategis untuk memastikan bahwa data pembangunan di desa mereka selalu terkini dan akurat. 

"Pemutakhiran data SDGs sangat penting untuk merencanakan pembangunan desa yang berkelanjutan dan tepat sasaran. Kami berkomitmen untuk selalu mengikuti perkembangan dan pelatihan seperti ini," ujar Hasan Suri, Minggu 24 November 2024. 

BACA JUGA: Sosialisasi Bimtek Pemuktahiran Data SDGs Desa Suro Muncar

Dalam Bimtek tersebut, para peserta mendapatkan materi dari berbagai narasumber yang ahli di bidangnya. Termasuk dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kepahiang, serta tenaga ahli yang berpengalaman dalam pemutakhiran data dan analisis SDGs. Materi yang disampaikan meliputi teknik survei dan pengumpulan data, penggunaan aplikasi digital untuk pengelolaan data, serta pentingnya analisis data dalam perencanaan pembangunan desa.

"Dengan partisipasi dalam Bimtek ini, kita harapkan Desa Suro Muncar dapat terus meningkatkan kualitas data SDGs yang pada gilirannya akan mendukung perencanaan pembangunan yang lebih efektif dan berkelanjutan. Kegiatan ini juga menjadi momentum bagi Desa Suro Muncar untuk saling belajar dan berbagi pengalaman dalam mengelola data pembangunan, " pungkasnya.