Dedi-Roni Ditetapkan Sebagai Paslon Walikota dan Wakil Walikota Bengkulu Terpilih
![](https://radarkepahiang.bacakoran.co/upload/545cacbcc18c5627bff91e0648dad1f2.jpg)
KPU Kota Bengkulu saat rapat pleno penetapan walikota dan wakil walikota terpilih pada Rabu, 5 Februari 2025--GATOT/RK
Radarkoran.com - KPU Kota Bengkulu resmi menetapkan pasangan calon (Paslon) walikota dan wakil walikota Bengkulu, Dedy Wahyudi dan Roni Tobing sebagai pasangan calon walikota dan wakil walikota Bengkulu terpilih dalam Pilkada tahun 2024 pada Rabu, 5 Februari 2025.
Penetapan walikota dan wakil walikota terpilih ini diselenggarakan dalam rapat pleno terbuka di Kantor KPU Kota Bengkulu yang dipimpin langsung ketua KPU Kota Bengkulu Rayendra Pirasad dan dihadiri Pj Walikota Bengkulu Arif Gunadi serta unsur Forkopimda Kota Bengkulu mulai dari Kapolresta, Komandan Kodim 0407/Kota Bengkulu dan Kajari Bengkulu, serta pihak terkait lainnya.
Ketua KPU Kota Bengkulu, Rayendra Pirasad mengatakan jika penetapan ini dilakukan pasca Mahkamah Konstitusi (MK) membacakan putusan terkait permohonan gugatan yang sudah ditarik kembali oleh pemohon terkait perselisihan hasil Pilkada yang dilaporkan sebelumnya.
"Kemarin siang MK sudah membacakan putusannya. Dengan demikian, kami sudah bisa mengakses putusannya dan menerima salinan ketetapan yang disampaikan oleh MK," kata Rayendra.
Dengan telah resmi dicabutnya laporan dan tidak adanya sengketa terkait perolehan hasil Pilkada Kota Bengkulu tahun 2024, maka KPU Kota Bengkulu sudah bisa menetapkan paslon terpilih hasil pilkada serentak tahun 2024.
BACA JUGA:4.019 Honorer Pemprov Bengkulu Diprioritaskan Jadi PPPK Paruh Waktu
"Tadi sudah kita tetapkan pasangan nomor urut 5 sebagai calon terpilih hasil pilkada 2024," ujarnya.
Rapat pleno terbuka penetapan paslon cakada terpilih yang diselenggarakan KPU Kota Bengkulu ini turut dihadiri langsung oleh Dedy Wahyudi yang merupakan calon walikota Bengkulu terpilih dan yang telah ditetapkan KPU. Namun pada kesempatan tersebut, Dedy Wahyudi tidak didampingi calon wakil walikota Bengkulu Roni Tobing karena yang bersangkutan sedang sakit.
"Saudara kami Pak Roni Tobing sebenarnya ingin hadir juga, tetapi karena kondisi beliau kesehatannya belum pulih, jadi berhalangan hadir hari ini," ungkap Dedy Wahyudi.