Sambut Ramadan, Bulog Rejang Lebong Siapkan 20 Ribu Liter Minyak Goreng

Perum Bulog Kantor Cabang Rejang Lebong menyiapkan sebanyak 20 ribu liter minyak goreng untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama Ramadan.--IST/RK

Radarkoran.com - Menghadapi Ramadan 1446 Hjriah/2025, Perum Bulog Kantor Cabang Rejang Lebong menyiapkan sebanyak 20 ribu liter minyak goreng dalam memenuhi kebutuhan masyarakat.

Stok minyak goreng tersebut disiapkan untuk masyarakat yang berada di wilayah kerja Perum Bulog Rejang Lebong, yakni Kabupaten Rejang Lebong, Kepahiang, dan Kabupaten Lebong.

Pemimpin Cabang Perum Bulog Rejang Lebong, A Musalim Yudha, menyampaikan, saat ini ribuan liter minyak premium tersebut masih dalam tahap usulan. Jika tidak ada halangan, pada akhir bulan Februari 2025 nanti stok minyak premium yang diusulkan tersebut sampai ke gudang Bulog. 

"Saat ini pengadaan minyak goreng kita masih dalam tahap usulan. Insyaallah akhir Februari ini, stok minyak tersebut sampai ke gudang Bulog," ungkapnya.

Dia menjelaskan, berbeda dengan minyak premium yang ada di pasaran, minyak premium produk Bulog ini harga menyesuaikan dengan harga yang beredar di pasaran. Karena itu kata dia, keberadaan minyak ini nantinya dapat membantu masyarakat agar lebih hemat.

BACA JUGA:Segini Jumlah Peserta BPJS Kesehatan UHC di Rejang Lebong yang Tidak Aktif

"Jika harga minyak goreng kita ini ditetapkan Rp 20 ribu, sedangkan minyak premium dipasaran Rp 19 ribu, maka harga minyak goreng kita juga akan menyesuaikan harga minyak premium yang ada di pasaran tersebut. Yang jelas kita pastikan, harga minyak premium Bulog tidak akan melebihi harga minyak premium lainnya yang ada di pasaran," jelas Yudha.

Selain minyak goreng premium kata Yudha, pihaknya juga tengah mengusulkan sebanyak 20 ribu kilo gula untuk stok selama bulan Ramadan nanti. Karena itu dia menegaskan, masyarakat tidak perlu khawatir dan panik dalam membeli kebutuhan pokok saat Ramadan nanti.

"Kita akan pastikan stok beras, minyak, dan juga gula aman selama ramadan hingga lebaran nanti," singkatnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan