Mau Mengemudi saat Puasa? Coba Perhatikan Hal Ini

Mengemudi saat bulan puasa --FOTO/ILUSTRASI

Radarkoran.com - Bulan Ramadan merupakan waktu yang penuh berkah bagi umat Islam, di mana umat Muslim diwajibkan untuk menahan lapar dan haus dari fajar hingga maghrib. Meskipun puasa adalah ibadah yang bermanfaat, namun dapat memengaruhi kondisi fisik dan mental.  Salah satu kegiatan yang perlu diperhatikan selama bulan Ramadan adalah mengemudi. 

Mengemudi saat sedang menahan lapar dan haus bisa menjadi tantangan tersendiri karena beberapa faktor. Seperti kelelahan, dehidrasi, dan penurunan konsentrasi. 

Kondisi fisik seseorang berbeda-beda, termasuk saat menunaikan ibadah di bulan Ramadan. Untuk itu, sebelum mengemudi atau menyetir saat sedang ibadah  di bulan Ramadan, sebaiknya perhatikan hal berikut:

 

Persiapan Fisik dan Kesehatan

Sebelum berkendara, sebaiknya siapkan dulu fisik Anda. Bagaimana caranya? Berikut di antaranya:

 

Menu Sahur yang Seimbang

Makan sahur menjadi langkah krusial untuk menjaga energi sepanjang hari. Hindari makanan pedas dan berminyak yang bisa memperburuk dehidrasi, serta pilih hidangan sehat seperti telur, kacang, dan sayuran. 

Minum air putih yang cukup sebelum imsak. Namun, hindari minuman berkafein seperti kopi yang bisa mempercepat kelelahan.

BACA JUGA:Bikin Nyaman Dikendarai, Begini Kelengkapan Fitur Keselamatan Mitsubishi Xforce

Istirahat yang Berkualitas

Pola tidur yang terganggu selama puasa dapat menyebabkan kelelahan. Pastikan mendapatkan tidur malam yang memadai (7-8 jam) dan hindari begadang setelah shalat Tarawih. 

Jika merasa mengantuk sebelum mengemudi, lakukan power nap singkat (15-20 menit) untuk meningkatkan kewaspadaan. Namun jika masih merasa mengantuk, sebaiknya tunda dulu perjalanan Anda.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan