Sejarah Generasi Motor Klasik Honda CB 100

Honda CB 100--FOTO/ILUSTRASI
Radarkoran.com - Honda CB100, sebuah ikon dalam dunia sejarah sepeda motor di Indonesia telah mengukir jejaknya selama lebih dari satu dekade.
Dikenal dengan desain klasiknya, motor ini tidak hanya memikat penggemar sepeda motor, tetapi juga menjadi bagian tak terpisahkan dari budaya populer, sering kali muncul di layar lebar dalam film-film yang mengambil setting era tahun 70an hingga awal 90an.
Sejarah Honda CB100
Honda CB100 lahir dari pabrikannya di Jepang dengan total lima varian yang tersedia sejak pertama kali memasuki pasar Indonesia. Mari kita telusuri varian-varian tersebut:
CB100 K0 (1970-1971)
CB100 K0 diperkenalkan pada tahun 1970 hingga 1971 dengan desain yang kokoh dan lampu bulat klasik. Mengusung mesin 99 cc Over Head Camshaft (OHC), 4 langkah, 1 silinder yang mampu menghasilkan tenaga 11,5 hp, motor ini dilengkapi dengan transmisi manual 5 percepatan dan sistem pengapian platina. Kecepatan maksimumnya mencapai 110 km/jam, sementara pengereman masih mengandalkan sistem tromol di bagian depan maupun belakang.
CB100 K1 (1971)
Varian ini hadir setahun setelah CB100 K0 dengan sedikit perubahan desain, terutama pada penambahan list besi pada jok. Dari mesinnya masih menggunakan mesin yang sama 99 cc OHC, 4 langkah, 1 silinder.
BACA JUGA: Cara Mengatasi Motor Matic Kurang Bertenaga, Lakukan Hal Ini
CB100 K2 atau CB Gelatik (1972-1975)
Generasi ini menjadi salah satu yang paling ikonik dengan penambahan striping dan cover shock belakang yang dilapisi chrome. Tersedia dalam dua pilihan warna, putih dengan kombinasi biru atau merah. Mesin dan spesifikasi tetap sama dengan varian sebelumnya.