Tanpa Perlawanan, Lapak PKL Bandel di Kepahiang Dibongkar Satpol PP

PKL: Satpol PP ditertibkan PKL bandel di Pasar Kepahiang--JIMMY/RK

Radarkoran.com- Di bawah kepemimpinan Bupati H. Zurdi Nata, S.IP-Wabup Ir. Abdul Hafizh, Pemerintah kabupaten (Pemkab) Kepahiang Provinsi Bengkulu serius terhadap penataan pasar Kepahiang termasuk kota Kepahiang. Buktinya, secara besar-besaran sejumlah lapak Pedagang Kaki Lima (PKL) seluruhnya ditertibkan atau dibongkar, Rabu 9 April 2025. Lapak PKL yang dibongkar lantaran dianggap bandel serta lapak tersebut juga berdiri di atas trotoar sepanjang Jalan Syahrial, Pasar Kepahiang. Karena memang sebelumnya, Satpol PP Kabupaten Kepahiang sudah memberikan peringatan dan disosialisasikan terhadap PKL di Pasar Kepahiang. Tapi kenyataannya sejumlah PKL masih bandel sehingga ditertibkan dan dibongkar. 

Plt. Kasatpol PP PBK Kabupaten Kepahiang, Devison, S.STP mengatakan, saat penataan pasar Kepahiang dimulai. Dengan itupula, sejumlah PKL yang bandel dengan berjualan di atas trotoar seluruhnya ditertibkan tanpa terkecuali serta tidak pandang bulu. Pembongkaran terhadap lapak PKL yang dilakukan bukan tanpa alasan. Sejak satu bulan lalu, pihaknya sudah berulangkali menginstruksikan supaya pedagang tidak lagi mangkal atau melapak di tempat-tempat yang terlarang, namun sayangnya beberapa diantaranya tidak memperdulikan instruksi tersebut. 

"Sehingga sebagai tindaklanjutnya, terpaksa dilakukan pembongkaran sebagai bentuk penertiban dan penegakan aturan," kata Devison. 

Pantauan langsung Radarkoran.com di lokasi, sejumlah PKL memang tampak kesal dengan aksi pembongkaran ini. Namun beberapa diantaranya juga ada yang legowo, lantaran merasa memang sudah akan mendapatkan konsekuensi demikian. Beberapa material lapak PKL yang sudah rongsok, terpantau dibuang dengan menggunakan armada sampah DLH. Sementara sisanya, juga ada yang diangkut dengan menggunakan armada lainnya untuk diamankan.

BACA JUGA: Bupati Kepahiang Zurdi Nata Warning PKL Bandel : Wajib Angkat Kaki

"Ini merupakan salah satu program bapak Bupati Kepahiang untuk melakukan revitalisasi pasar tradisional. Kita ingin pasar kita ini kembali hidup dengan kondisi yang lebih baik lagi, tanpa ada sedikitpun pelanggaran di dalamnya," demikian Devison. 

Disisi lain, terhadap penertiban PKL yang dilakukan, Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM Kabupaten Kepahiang memastikan jumlah kios dan los yang ada di bagian dalam pasar Kepahiang cukup untuk ditempati pedagang. Dengan itupula, terhadap PKL yang ditertibkan, tidak ada alasan tidak tersedia lokasi untuk berjualan. Lantaran memang, penertiban PKL yang dilakukan supaya Pasar Kepahiang tertata dengan rapi serta PKL yang berjualan juga berada di dalam pasar Kepahiang. 

"Dengan kondisi kekosongan lapak yang ada di dalam bangunan pasar, tidak ada alasan bagi PKL masih berjualan di atas trotoar dan pinggiran jalan. Bahkan, jumlah kios yang ada mampu menampung PKL yang akan berjualan," sampai Plt Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM, Herman Zamzari, S. PKP, MP

Ia menambahkan, ke depan bangunan Pasar Kepahiang juga akan direvitalisasi. Antara lain membersihkan drainase hingga memasang lampu penerangan, sebab aktivitas jual beli di Pasar Kepahiang mulai saat jam 03.00 dini hari.

"Selokan yang ada dibagian pasar akan dibersihkan, lampu penerangan juga akan dipasang. Untuk kenyamanan pedagang distribusi air juga akan dimaksimalkan," demikian. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan