Ketua DPRD Benteng Tidak Dikenali ASN, Pj Sekkab: Kepala OPD-nya Kita Panggil

Radarkoran.com -  Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bengkulu Tengah melaksanakan Inspeksi Mendadak (Sidak) ke sejumlah kantor Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di daerah ini. Namun, Sidak yang dilaksanakan akhir pekan kemarin tersebut menyisakan cerita. 

Apa itu? Ketua DPRD Bengkulu Tengah, Fepi Suheri, S.Ip yang memimpin Sidak bersama anggota Komisi I, II serta III tidak dikenali oleh Aparatur Sipil Negara (ASN) di Dinas Kesehatan (Dinkes) Bengkulu Tengah. Selain itu, sejumlah OPD ditemukan dalam kondisi sepi. Kemudian beberapa ruangan kosong terkunci saat jam kerja. 

Terkait oknum ASN di Dinas Kesehatan yang tidak mengenali Ketua DPRD Bengkulu Tengah maupun anggota dewan lainnya, ditanggapi oleh Kepala Dinas Kesehatan Bengkulu Tengah, Barti Hasibuan, S.KM, MM. Dia mengaku sudah mengambil langkah langsung dengan memanggil ASN yang bersangkutan dan memberikan arahan.

"Iya terkait hal ini, ASN yang bersangkutan sudah saya panggil langsung. Saya sudah berikan teguran serta arahan supaya lebih peka dan teliti terhadap lingkungan, terutama mengenali pejabat-pejabat penting di Kabupaten Bengkulu Tengah ini," ucap Barti. 

BACA JUGA:Zakat Penghasilan ASN Bengkulu Tengah Tertinggi 25 Ribu, Terendah Rp 5 Ribu

Di sisi lain, terkait hal ini Penjabat (Pj) Sekretaris Kabupaten Bengkulu Tengah, Drs. Hendri Donal, SH, MH mengungkapkan bahwa pihaknya akan segera menindaklanjuti hasil Sidak pimpinan DPRD Bengkulu bersama para anggota dewan, dengan memanggil para pimpinan OPD terkait.

"Kami segera memanggil kepala OPD untuk mengevaluasi dan meminta klarifikasi terkait temuan dari Sidak yang dilakukan pak ketua dewan dan anggota dewan dari berbagai komisi. Saya pastikan bahwa temuan Sidak ini menjadi perhatian serius kita bersama," singkat Hendri Donal.