Pastikan SPMB Tanpa Pungli: Saber Pungli Kunjungi SMPN 2 Kepahiang

SMPN : Siswa- siswi kelas IX SMPN 2 Kepahiang mengikuti Sosialisasi Pencegahan Pungli saat SPMB tahun ajaran 2025/2026.0--SUHAIMI/RK
Radarkoran.com- Tim Saber Pungli Kabupaten Kepahiang, Provinsi Bengkulu mengunjungi SMPN 2 Kepahiang. Kunjungan yang dilakukan Saber Pungli Kabupaten Kepahiang, sekaligus memberikan sosialisasi guna memastikan Sistem Penerimaan Murid Baru atau SPMB tahun ajaran 2024/2025 tanpa adanya Pungli.
"Ini langkah pencegahan, jangan sampai dalam SPMB nanti ada praktek yang tidak etis berupa Pungli," sampai Ketua Satgas Saber Pungli Kabupaten Kepahiang, Kompol. Andi Kadesma, SH, S.IK.
Ia menuturkan, tahapan SPMB telah disusun sedemikian rupa. Bahkan, pendaftarannya dilakukan secara online. Sehingga, meminimalisasi potensi pungli dalam pelaksanaannya. Meski begitu, dirinya mengimbau seluruh pihak untuk dapat menaati aturan. Sehingga, pelaksanaan SPMB dapat memberikan kenyamanan bagi seluruh lapisan masyarakat. Jika dalam prosesnya nanti terjadinya Pungli, maka segera laporkan kepada Tim Saber Pungli Kabupaten Kepahiang.
"Jika dalam pelaksanaannya nanti terjadinya Pungli, maka jangan segan-segan untuk melaporkan ke Saber Pungli Kabupaten Kepahiang," tegas Andi Kadesma
Sementara itu, Kepala Sekolah SMPN 2 Kepahiang, Edi Suwanto, SE, M.Pd memastikan jika praktek pungli tidak terjadi di SMPN 2 Kepahiang. Dalam proses SPMB pihaknya akan menjaga keamanan dan ketertiban sehingga berjalan sesuai aturan.
BACA JUGA:DBH Rp 10 M Bakal Digunakan untuk Bayar BPJS Kesehatan: Sisanya untuk Pembangunan?
‘’Karena sudah online, maka tidak ada kerawanan. Namun, bagi masyarakat yang masih belum memahami mekanismenya akan kami sosialisasikan. Termasuk, syarat apa saja yang wajib dipenuhi," ujar Edi
Menurut Edi, mekanisme SPMB terus diperbarui dan diperketat untuk menghindari praktek pelanggaran. Aturan inipun berlaku secara nasional.
‘’Ada banyak jalur yang tersedia. Tidak perlu khawatir. Kita semua berharap pelaksanaan PPDB tahun ini bisa berjalan secara lancar dan sesuai aturan," pungkasnya