Jangan Sampai Kehabisan BBM: 4 Kerusakan pada Injeksi Motor Yamaha Bisa Terjadi

Motor Yamaha XSR 155 salah satu motor Yamaha dengan sistem injeksi --FOTO/ILUSTRASI
Ketika bahan bakar hampir habis, sistem injeksi bisa menghisap udara ke dalam saluran bahan bakar. Ini bisa menyebabkan masalah pada kinerja mesin, seperti mesin yang tersendat-sendat atau bahkan tidak bisa hidup. Udara dalam sistem bahan bakar juga bisa menyebabkan pompa bahan bakar bekerja lebih keras dan berpotensi mengalami kerusakan.
BACA JUGA: Ini 5 Rekomendasi Jenis Oli Terbaik Bagi Motor Yamaha: Jangan Salah Pilih!
BACA JUGA:Yamaha TMAX Tech Max Terbaru 2025 Hadir: Punya Fitur Unggulan dan Teknologi Tercanggih
Sebelum membahas tips mengatasi kerusakan injeksi, perlu diketahui gejala-gejala kerusakan injeksi pada motor Yamaha. Beberapa gejala yang umum terjadi antara lain kondisi mesin tidak dapat hidup atau sulit hidup, performa mesin menurun, konsumsi bahan bakar meningkat dan terdapat kode kesalahan pada dashboard.
Berikut adalah beberapa tips untuk mengatasi kerusakan injeksi pada motor Yamaha:
1. Hindari Tangki Bahan Bakar Kosong
Untuk menghindari kerusakan pada sistem injeksi, sebaiknya Anda mengisi bahan bakar sebelum indikator bahan bakar menunjukkan bahwa bahan bakar hampir habis.
2. Pembersihan Sistem Injeksi
Pembersihan sistem injeksi secara teratur dapat membantu mencegah kerusakan injeksi. Gunakan cairan pembersih injeksi yang sesuai dengan jenis motor Yamaha.
3. Pemeriksaan Sensor dan Aktuator
Sensor dan aktuator yang rusak dapat menyebabkan kerusakan injeksi. Periksa sensor dan aktuator secara teratur dan ganti jika diperlukan.
4. Pemeriksaan Pompa Bahan Bakar