Lagi, Kotak Amal Masjid di Bengkulu Tengah Digasak Maling

Radarkoran.com - Maling kotak amal masjid di wilayah Kabupaten Bengkulu Tengah kembali terjadi, terekam CCTV. Ya seperti yang diketahui, sebelumnya kejadian serupa pernah dialami Masjid Nurmiah di Perumnas Taba Rapak, Desa Dusun Baru Kecamatan Pondok Kubang Kabupaten Bengkulu Tengah. 

Kali ini, maling kotak amal terjadi di Desa Bajak Kecamatan Taba Penanjung Kabupaten Bengkulu Tengah, tepatnya Masjid Syuhada. Kejadian ini terekam

CCTV, yang diketahui ada 2 pria yang mencuri uang dari tiga kotak amal. Dari rekaman CCTV, pelaku menggunakan modus motor mogok. 

Peristiwa tersebut terjadi Selasa 15 Juli 2025 sekira pukul 02.00 WIB dini hari. Karena dini hari, situasi di sekitar masjid dalam kondisi sepi. Karena sepi,

aksi kedua pelaku dilakukan tanpa ada hambatan. "Kalau dari rekaman CCTV, kedua pelaku datang menggunakan sepeda motor, berhenti sekitar 50 meter dari masjid," papar pengurus Masjid Syuhada, Hamzah. 

BACA JUGA:Puluhan Eselon III Kosong, Bupati Rachmat: Pendataan untuk Mutasi Sedang Dilakukan

Dia melanjutkan, salah satu pelaku langsung mencoba mencongkel kotak amal yang berada di teras depan masjid. Tak berhasil di depan, mereka kemudian masuk ke dalam masjid. Satu orang pelaku tampak berpura-pura tidur di dalam masjid, seolah-olah seperti warga biasa yang sedang beristirahat.

Sementara satu orang pelaku lainnya memanfaatkan kesempatan untuk menggasak dua kotak amal yang ada di bagian dalam masjid. Modus mereka cukup unik tapi sudah sangat terencana. "Mereka pakai alat penjepit panjang yang bagian ujungnya telah diberi lem tikus untuk menempel uang dari dalam kotak amal," jelasnya. 

Dengan cara itu, para pelaku berhasil mebggasak uang dari 3 kotak amal sekaligus. Diperkirakan, total uang yang berhasil para pelaku bawa kabur sekitar Rp 600 ribu. "Yang membuat kami resah, keberanian para pelaku yang beraksi di tempat ibadah," papar Hamzah.

Kemalingan baru disadari sebab pengurus masjid curiga dengan kondisi kotak amal yang tidak seperti biasanya. Lalu pengurus masjid berinisiatif mengecek 

CCTV, dan mendapati kedua pelaku terekam di dalamnya. "Ya kami cek CCTV, ada dua orang pelaku yang terekam melakukan pencurian. Kejadian ini sudah kami laporkan kepada pihak kepolisian," demikian Hamzah.