Pedagang di Pasar Kepahiang Pastikan Stok Beras Aman

Salah satu pedagang beras di Pasar Kepahiang --YUS/RK
Radarkoran.com-Stok beras di Pasar Tradisional Kepahiang, Kecamatan Kepahiang Kabupaten Kepahiang, aman pasca penyalahgunaan kualitas beras premium dan medium melalui praktik oplosan (pencampuran beras kualitas rendah dengan kualitas tinggi), yang menyebabkan kenaikan harga dan kekhawatiran konsumen. Tindakan tegas yang dilakukan pemerintah melalui Kementerian Pertanian dengan mengungkap praktik pengoplosan beras disambut baik oleh pedagang dan juga konsumen.
Menteri Pertanian RI melakukan inspeksi mendadak (Sidak) berapa hari lalu ke Pasar Panorama Kota Bengkulu untuk meninjau pelaksanaan operasi pasar beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) sebagai bukti keseriusan masalah pangan.
Sidak ini dilakukan di tengah tren harga beras yang mulai turun di berbagai daerah akibat gencarnya operasi pasar yang dilakukan baik oleh bulog, institusi polri dan pemerintah daerah.
BACA JUGA:Disperkop UKM Kejar PAD Ratusan Juta & Antisipasi Los Ganda di Pasar Kepahiang
Dari beberapa wawancara langsung Radarkoran.com dengan pedagang dan konsumen di Pasar tradisional Kepahiang, mereka menyambut positif langkah pemerintah. Seperti yang diungkapkan oleh Pirman salah satu pedagang beras dan kebutuhan dapur lainnya, bahwa stok beras saat ini sangat aman. Masyarakat bisa membeli tanpa keraguan dan tidak takut stok beras kosong.
“Untuk di Pasar Kepahuang ini, stok beras aman. Baik itu premium, medium maupun beras Bulog SPHP semua aman. Pembeli tidak mempermasalahkan harga,” kata Pirman
Sementara itu menurut Ibu Muda Santi, sebagai konsumen ia sangat merasakan manfaat dengan kebijakan yang dikeluarkan dari Kementerian Pertanian.
“Sebagai ibu rumah tangga, saya sangat menyambut baik langkah pemerintah karena selisih harga itu sangat berarti bagi ibu rumah tangga yang mengatur keuangan dirumah,” kata Santi.
BACA JUGA:Bupati Sidak di Pasar Kepahiang, Cenderung Stabil tapi Harga Beras, Cabai dan Daging Turun
Ia berharap pemerintah bisa terus melakukan pengawasan dan tindakan tegas agar harga beras menurun dan bisa memberi manfaat bagi seluruh lapisan masyarakat.
“Alhamdulillah, Bapak Menteri Pertanian juga luar biasa. Pemda serta polisi yang selalu mengadakan pasar murah didesa, itu sangat membantu masyarakat dalam mendapatkan beras dan bahan pokok lain yang sesuai dengan harga dan kualitas,” pungkasnya.