Gubernur Bengkulu Minta Masyarakat Ikut Awasi Program MBG

Gubernur Bengkulu, Helmi Hasan--GATOT/RK

Radarkoran.com - Gubernur Provinsi Bengkulu, Helmi Hasan, menekankan pentingnya peran aktif masyarakat dalam melaporkan masalah yang timbul dari pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di wilayah Bengkulu. 

Gubernur Helmi menegaskan bahwa pemerintah tidak pernah melarang masyarakat melapor dan justru mengharapkan partisipasi aktif masyarakat untuk memantau dan mengevaluasi program tersebut.

"Kalau ada kejadian langsung lapor. Ini eranya pemerintahan yang terbuka, kejadian sekecil apa pun laporkan," tegasnya.

Helmi Hasan menyebutkan bahwa laporan cepat dari masyarakat sangat penting untuk memungkinkan pemerintah mengambil tindakan strategis dan mencegah korban jiwa jika ada masalah pada pelaksanaan MBG. 

Ia mencontohkan kasus keracunan massal di Kabupaten Lebong pada 27 Agustus lalu, di mana laporan cepat masyarakat memungkinkan pemerintah provinsi dan kabupaten untuk segera mengambil tindakan dan mencegah korban jiwa dari ratusan orang yang mengalami keracunan.

BACA JUGA:Gubernur Helmi Ingatkan PPPK Selalu Siap Melayani Masyarakat

"Kejadian keracunan akibat MBG pernah terjadi di Kabupaten Lebong beberapa waktu lalu. Dan tindakan kita cepat, SPPG langsung ditutup sementara, ambulans juga kita kerahkan hingga semuanya sehat kembali," ungkap Helmi Hasan,

Menurut data Badan Gizi Nasional Cabang Bengkulu, insiden kercunan MBG di Kabupaten Lebong tersebut merupakan kasus pertama dari 43 dapur MBG yang sudah beroperasi di provinsi ini. 

Walaupun kejadian serupa belum kembali terjadi dan diharapkan tidak ada, masyarakat dihimbau untuk terus melaporkan masalah yang timbul.

"Pemprov Bengkulu juga akan bekerja sama dengan pemerintah daerah untuk memastikan keberhasilan program MBG ini," singkatnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan