5 Komponen pada Motor Yamaha Matic yang Mudah Berkarat dan Tips Mengatasinya
Motor Matic Yamaha--TANGKAPAN LAYAR
Radarkoran.com - Motor Yamaha matic adalah salah satu jenis motor yang paling populer di Indonesia. Dengan desain yang stylish dan performa yang handal, motor Yamaha matic menjadi pilihan banyak orang untuk digunakan sehari-hari.
Disisi lain, seperti halnya motor lainnya, motor Yamaha matic juga memiliki beberapa komponen yang rentan terhadap karat. Karat dapat menyebabkan kerusakan pada komponen-komponen motor dan mengurangi performa motor.
Pada artikel ini, kita akan membahas tentang 5 komponen pada motor Yamaha matic yang mudah berkarat dan tips mengatasinya. Dengan mengetahui komponen-komponen yang rentan terhadap karat dan cara mengatasinya, Anda dapat menjaga motor Yamaha matic Anda tetap dalam kondisi prima dan memperpanjang umur komponen-komponennya.
Berikut 5 komponen pada motor Yamaha matic yang mudah berkarat dan tips mengatasinya:
BACA JUGA:5 Komponen Mobil Listrik yang Rentan Korsleting: Kenali dan Cegah Sebelum Terlambat!
1. Rangka dan Swingarm
Bagian rangka motor, terutama pada sambungan las, sangat rentan berkarat, terutama pada bagian yang sulit dijangkau dan dibersihkan. Termasuk komponen lengan ayun atau swingarm posisinya berada di bawah dan rentan terkena cipratan air serta lumpur saat berkendara, menyebabkan karat pada sambungan dan bushing-nya.
Untuk mengatasi masalah karat pada komponen ini, Anda dapat melakukan beberapa hal seperti membersihkan rantai motor secara teratur dengan menggunakan cairan pembersih khusus. Melakukan pengelasan ulang atau mengganti komponen jika sudah terlalu berkarat parah.
2. Baut dan Mur
Baut dan mur pada motor Yamaha matic juga dapat berkarat jika tidak dirawat dengan baik. Karat pada baut dan mur dapat menyebabkan kerusakan pada komponen lainnya dan membuat motor menjadi tidak stabil.
Untuk mengatasi karat pada baut dan mur, Anda dapat melakukan pembersihan baut dan mur secara teratur dengan menggunakan cairan pembersih. Lalu mengoleskan pelumas pada baut dan mur untuk mencegah karat dan mengurangi gesekan. Serta mengganti baut dan mur jika sudah terlalu aus atau berkarat parah.
3. Knalpot