Soal Banjir dan Longsor, Ini Kata Dewan Provinsi

DPRD Provinsi Bengkulu dorong pemda laksanakan langkah efektif tangani banjir dan longsor--GATOT/RK

Radarkoran.com - Dalam beberapa waktu terakhir bencana banjir dan longsor melanda sebagian besar wilayah yang ada di wilayah Bengkulu.

Bahkan, banjir yang terjadi menyebabkan kerusakan beberapa infrastruktur dan lahan pertanian. Sebagai contoh seperti yang terjadi di Kabupaten Lebong, setidaknya ada ratusan hektare lahan pertanian mengalami kerusakan.

Selain di Lebong, banjir juga melanda beberapa daerah seperti di Kabupaten Kepahiang dan Seluma, serta beberapa titik lainnya.

Menyikapi hal yang ada, Anggota DPRD Provinsi Bengkulu, Suimi Fales, SH, MH meminta kepada pemerintah daerah dapat melakukan langkah-langkah konkret dan efektif untuk mengatasi persoalan banjir dan bencana alam yang rutin terjadi di Bengkulu tersebut.

"Harus ada langkah konkret dari pak gubernur dan jajaran untuk mengatasi persoalan-persoalan banjir," sampai Suimi Fales.

BACA JUGA:Pabrik Rokok di Curup Belum Termasuk Komponen Penerimaan Cukai, Ini Alasannya

Ia menambahkan, persoalan banjir tersebut terjadi lantaran kondisi hutan di wilayah Bengkulu, khususnya di daerah hulu yang telah mengalami kerusakan parah akibat penebangan hutan secara liar maupun aktivitas ilegal lainnya.

Untuk itu, dirinya meminta Pemerintah Provinsi Bengkulu dan jajaran pemerintah kabupaten/kota dapat mengambil langkah untuk mengatasi persoalan yang ada.

"Penebangan hutan secara liar atau penebangan hutan secara membabi buta dampaknya menyebabkan saat ini di mana-mana di wilayah kabupaten kota terjadi banjir yang tidak bisa kita hindari. Hal ini tentunya perlu ditindaklanjuti dengan baik," ujar Suimi Fales.

Disisi lain, Anggota DPRD Provinsi Bengkulu, M. Gustiadi, S.Sos yang akrab dipanggil Edi Tiger meminta pemerintah daerah dapat segera melakukan perbaikan terhadap infrastruktur yang mengalami kerusakan akibat bencana banjir yang terjadi di beberapa daerah.

Ia mencontohkan di kawasan jalan lintas Curup - Lebong terdapat beberapa titik  jalan yang mengalami ambles dan longsor yang butuh penanganan dengan segera.

BACA JUGA:Konser Jamrud Meriahkan Launching Maskot dan Jingle Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Bengkulu

"Saya mohon betul perhatian dari gubernur untuk segera melakukan penganan, khususnya jalan yang ada dari Curup ke Tes (Lebong). Karena kondisi jalan ambles dan longsor kalau tidak ditangani secepatnya, akses ke Kabupaten Lebong bisa terputus, " singkat Edi Tiger.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan