Ekonomi Bengkulu Tumbuh 4,64 Persen, Nomor 5 di Pulau Sumatera
Infografis pertumbuhan ekonomi Pulau Sumatera di triwulan I tahun 2024--GATOT/RK
Radarkoran.com - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bengkulu mencatat perekonomian Provinsi Bengkulu secara kumulatif di triwulan I tahun 2024 tumbuh sebesar 4,64 persen (y-on-y) berdasarkan besaran Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku Triwulan I 2024 mencapai Rp 24,67 triliun dan atas dasar harga konstan 2010 mencapai Rp 13,02 triliun.
Kepala BPS Provinsi Bengkulu, Ir. Win Rizal, ME mengatakan, ekonomi Provinsi Bengkulu Triwulan I-2024 terhadap Triwulan I-2023 mengalami pertumbuhan sebesar 4,64 persen (y-on-y) jika dilihat dari sisi produksi, lapangan usaha administrasi pemerintahan, pertahanan dan jaminan sosial wajib mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 18,14 persen.
Sedangkan dari sisi pengeluaran, komponen Pengeluaran Konsumsi Pemerintah (PK-P) mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 18,78 persen.
"Ekonomi Provinsi Bengkulu Triwulan I-2024 terhadap triwulan yang sama tahun sebelumnya mengalami sedikit pertumbuhan. namun jika dilihat dari triwulan sebelumnya (Triwulan IV 2023) mengalami kontraksi pertumbuhan sebesar minus 2,46 persen (q-to-q)," tutur Win Rizal dalam penyampaian rilis berita resmi statistik pada Senin 6 Mei 2024.
BACA JUGA:Ekonomi Bengkulu Triwulan II Diperkirakan Menguat Hingga 5,1 Persen
Ia menambahkan, walaupun pertumbuhan ekonomi 2024 tidak sebaik di tahun 2021, kondisi ekonomi Bengkulu di tahun 2024 sudah mengalami pertumbuhan yang baik.
"Mudah-mudahan akan semakin baik untuk pertumbuhan ekonomi kedepan. Dan di triwulan selanjutnya mengalami peningkatan," imbuhnya.
Lebih jauh, struktur perekonomian Provinsi Bengkulu Triwulan I 2024 masih didominasi oleh lapangan usaha pertanian, kehutanan, dan perikanan sebesar 29,07 persen. Sedangkan dari sisi pengeluaran masih didominasi oleh komponen Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga (PK-RT), yakni sebesar 60,93 persen.
"Struktur terkecil yang mengalami pertumbuhan terkecil yakni pengadaan listrik dan gas sebesar 0,10 persen," imbuh Win Rizal.
Sementara itu, jika melihat kondisi perekonomian di Pulau Sumatera, ekonomi di Pulau Sumatera pada Triwulan I-2024 (y-on-y) tumbuh sebesar 4,24 persen. Sementara itu, Provinsi Bengkulu memiliki kontribusi terhadap PDRB Pulau Sumatera sebesar 2,14 persen.
Secara spasial, struktur perekonomian di Pulau Sumatera pada Triwulan I-2024 didominasi oleh Provinsi Sumatera Utara dengan kontribusi terhadap PDRB Pulau Sumatera sebesar 23,68 persen, diikuti Provinsi Riau sebesar 22,88 persen, dan Sumatera Selatan sebesar 13,58 persen.
BACA JUGA:Ancam Perekonomian Bengkulu, Dewan Soroti Pendangkalan Alur Pelabuhan Pulau Baai
Sedangkan dari sisi pertumbuhan ekonomi, Provinsi Sumatera Selatan mengalami pertumbuhan (y-on-y) tertinggi di Pulau Sumatera, yakni sebesar 5,06 persen.
"Dengan pertumbuhan ekonomi Bengkulu sebesar 4,64 persen (yoy), Provinsi Bengkulu menempati posisi ke 5 dari 10 provinsi di Pulau Sumatera," singkat Win Rizal.