Pemprov Akan Rutin Pantau CJH Bengkulu di Tanah Suci

Gubernur Bengkulu, Prof. Dr. H. Rohidin Mersyah, MMA. --GATOT/RK

Radarkoran.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu memastikan akan rutin melakukan pemantauan terhadap Calon Jamaah Haji (CJH) Bengkulu yang telah diberangkatkan ke tanah suci. Hal demikian ditegaskan Gubernur Bengkulu, Prof. Dr. H. Rohidin Mersyah, MMA. 

Gubernur Rohidin menyebut, selain dilakukan pemantauan secara langsung oleh petugas haji di tanah suci, Pemprov Bengkulu juga akan melakukan pemantauan secara zoom kondisi calon jamaah haji. Pemantauan tersebut seperti yang dilakukan pada musim haji sebelum-sebelumnya. 

"Nanti kita akan zoom juga jika mereka sudah datang semua dan lengkap, satu dua kali akn kita lakukan. Hal ini agar termonitor apa persoalannya dan kendala yang dihadapi," tutur Gubernur Rohidin. 

Disisi lain, untuk memastikan  kelancaran pelaksanaan ibadah para calon haji Bengkulu, Gubernur Rohidin menekankan betul kepada petugas dan pembimbing haji untuk dapat menjalankan tugasnya dengan baik. 

"Saya sudah mengingatkan betul kepada para pendamping baik tenaga kesehatan maupun petugas pendamping umum dan ibadah agar betul-betul mendampingi jamaah kita. Pastikan betul kondisi jamaah siap untuk menjalankan rukun dan wajib haji, serta pastikan betul mereka sehat," tegasnya.

BACA JUGA:CJH Kloter Pertama Bengkulu Diberangkatkan, Ini Pesan Gubernur Rohidin

Gubernur Rohidin menyebut, untuk para jamaah haji Lansia (Lanjut Usia) harus menjadi perhatian penting tenaga kesehatan. Terutama memastikan agar dapat makan dengan teratur. 

"Biasanya penyebab sakit di Mekkah dan Madinah itu karena nggak makan. Karena rasa makanan nggak cocok dan malas makan dua tiga hari sehingga drop dan jatuh sakit. Jadi saya pesan kan betul dengan jamaah agar jangan lupa makan, jangan milih makanan, jangan berpikir untuk enak tapi dipikir untuk sehat," imbau Gubernur Rohidin. 

Untuk diketahui, jumlah Jamaah haji Bengkulu yang akan diberangkatkan menuju ke Tanah Suci pada musim hajin1445 Hijriah/2024 yaitu sebanyak 1722 orang Jamaah dari 10 Kabupaten Kota se-provinsi Bengkulu. 

Adapun rincian kloter 1 (kloter 3 Padang) dari Kota Bengkulu dan Kabupaten Bengkulu Tengah sebanyak 339 orang, Kloter 2 (kloter 4 Padang) dari Kabupaten Seluma , Kaur , dan Kepahiang sebanyak 393 orang, Kloter 3 Bengkulu (Kloter 5 Padang) yang terdiri dari Jamaah asal Kota Bengkulu,Bengkulu Selatan, Rejang Lebong, dan Seluma juga sebanyak 393 orang. 

Selanjutnya kloter 4 (Kloter 6 Padang) dari kabupaten Bengkulu Utara dan Mukomuko sebanyak 393 orang, dan kloter 5 Bengkulu (Bergabung dengan kloter 7 Padang) dari Kota Bengkulu, Bengkulu Utara dan Lebong sebanyak 134 Orang.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan