CJH Bengkulu Kedapatan Bawa Kecap, Beras hingga Deterjen

Rombongan CJH Kloter pertama Bengkulu yang diberangkatkan pada musim haji 2024--GATOT/RK

Radarkoran.com - Sama seperti tahun sebelumnya, pada musim haji tahun 1445 Hijriah/2024 Masehi ini, masih ditemukan sejumlah barang bawaan milik Calon Jemaah Haji (CjH) Bengkulu yang dilarang dibawa saat hendak terbang menuju tanah suci. 

Adapun beberapa barang terlarang yang dijumpai dan ditemui di koper para jamaah haji tersebut seperti deterjen, kecap, saos kemasan,  beras, tumbler atau botol air yang berkapasitas lebih dari 100 ml hingga powerbank.

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Bengkulu, Muhammad Abdu mengatakan, setiap calon jamaah haji yang akan diberangkatkan akan diperiksa barang-barang bawaannya. Jika ada barang yang dilarang maka tidak diperkenankan untuk dibawa. 

Tidak diperkenankan membawa barang yang dilarang tersebut bertujuan untuk kebaikan para jemaah. Sekaligus menaati peraturan yang ditetapkan oleh maskapai penerbangan. 

"Proses (pemindaian barang milik CJH, red) pagi ini sudah dimulai cepat dan tepat waktu. Walaupun ternyata masih ada barang yang harus dikeluarkan dari koper tenteng, sebatas minuman dan toples," kata Muhammad Abdu.

Sesuai aturan, pengguna jasa penerbangan tidak diperbolehkan membawa benda/senjata tajam serta benda tumpul yang dapat menyebakan potensi cidera bagi penumpang lainnya. Sehingga benda tajam/tumpul yang ada harus dilaporkan kepada petugas dan disimpan kedalam bagasi check in.

BACA JUGA:CJH Kloter Pertama Bengkulu Diberangkatkan, Ini Pesan Gubernur Rohidin

Selain itu, tidak boleh membawa benda yang mengandung gas yang dapat memicu suatu ledakan pada suatu tekanan tertentu, sebagai contoh korek api atau powerbank. 

Juga tidak boleh membawa benda cair yang melebihi batasan 100 ml dalam suatu kemasan ke dalam kabin pesawat, sehingga perlu disimpan kedalam bagasi check in. Kecuali untuk makanan bayi atau obat-obatan yang harus dikonsumsi pada saat melakukan penerbangan masih diperbolehkan.

Disisi lain, pada Kamis 16 Mei 2024 merupakan penerbangan kloter 2 Bengkulu atau Kloter 4 Embarkasi Padang. Jumlah total jemaah yang diberangkatkan sebanyak 393 orang yang terdiri dari 10  orang CJH Kota Bengkulu, 136 CJH Bengkulu Selatan,  dan 239 CJH Rejang Lebong, serta didampingi 8 petugas haji.

Kepada CJH, Muhammad Abdu mengingatkan untuk selalu menjaga kesehatan utamanya terhadap cuaca panas yang sedang terjadi di sana.

"Selalu jaga Kesehatan untuk para jamaah, dan selalu ikuti arahan dari para petugas haji daerah yang ada disana," ujar Kepala kanwil Kemenag Provinsi Bengkulu.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan