Truk Bongkar Muat di Pinggir Jalan Jelas Langgar Undang-undang

Reporter: Epran Antoni |

Editor: Eko Hatmono |

Kamis , 15 Aug 2024 - 10:16

BONGKAR MUAT : Truk bongkar muat pinggir jalan dipastikan melanggar UU--EPRAN/RK

truk bongkar muat di pinggir jalan jelas langgar undang-undang                            radarkoran.com - tidak bisa dipungkiri jika di sejumlah titik jalan wilayah kabupaten kepahiang provinsi bengkulu dijadikan lokasi bongkar - muat barang oleh kendaraan jenis truk. memang sejauh ini di wilayah kepahiang sendiri, lokasi khusus bongkar muat - barang belum tersedia. 
tapi setidaknya, truk atau angkutan lainnya yang akan melakukan bongkar - muat barang mencari lokasi yang terlihat sepi. sehingga kecil kemungkinan mengganggu aktifitas kendaraan lainnya atau pihak lainnya ketika proses bongkar - muat dilakukan. 
pada dasarnya, bongkar muat di pinggiran jalan jelas melanggar undang-undang yang berlaku. dalam 162 ayat 1 uu nomor 22 tahun 2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan jelas disebutkan. 
baca juga:mengganggu, truk bongkar muat di depan kantor mpp kepahiang
bagian kesatu, kendaraan bermotor yang mengangkut barang khusus wajib :
a. memenuhi persyaratan keselamatan sesuai dengan sifat dan bentuk barang yang diangkut
b. diberi tanda tertentu sesuai dengan barang yang diangkut
c. memarkir kendaraan di tempat yang ditetapkan
d. membongkar dan memuat barang di tempat yang ditetapkan dan dengan menggunakan alat sesuai dengan sifat dan bentuk barang yang diangkut
e. beroperasi pada waktu yang tidak mengganggu keamanan, keselamatan, kelancaran, dan ketertiban lalu lintas dan angkutan jalan
f. mendapat rekomendasi dari instansi terkait.
pasal 162 ayat 1 bagian d jelas disebutkan, aktivitas bongkar muat barang di tempat yang ditetapkan dan dengan menggunakan alat sesuai dengan sifat dan bentuk barang yang diangkut.
baca juga:warga geram, truk pasir terguling di talang babatan tidak dipindahkan 
jadi jika melakukan bongkar muat barang di pinggiran jalan apalagi jalan lintas jelas melanggar uu yang telah ditentukan. dengan itupula artinya, pihak berwenang bisa melakukan penertiban sesuai dengan pasal yang telah ditetapkan. 
sebelumnya diberitakan, pemandangan yang tidak sedap hampir setiap hari dinikmati oleh jajaran pns atau pegawai negeri sipil yang bekerja di kantor mal pelayanan publik (mpp) dinas penanaman modal pelayanan perizinan terpadu satu pintu (dpmptsp) kabupaten kepahiang provinsi bengkulu. 
pasalnya, di pinggiran jalan lintas kepahiang - curup atau tepatnya di depan kantor mpp kepahiang, ada aktivitas bongkar muat barang yang dilakukan kendaraan jenis truk. hal tersebut tentunya mengganggu pemandangan, terutama mengganggu aktivitas masyarakat dan lalu lintas di tempat tersebut. 
kepala dpmptsp kabupaten kepahiang, elva mardiana, s.ip, m.si turut menyayangkan kondisi yang ada ini. menurut dia, nyaris setiap harinya ada mobil besar atau truk yang melakukan bongkar muat di depan kantor mpp kepahiang. 
selain mengganggu pemandangan, aktivitas bongkar muat yang sengaja dilakukan di pinggiran jalan tersebut, juga mengganggu pengguna jalan yang lewat, karena itu merupakan jalan umum, bukan lokasi bongkar muat. 
"sangat mengganggu sekali, kami sudah sering menegurnya tapi tidak ditanggapi, selalu diabaikan. bahkan petugas satpol pp juga pernah menegurnya, namun tetap tidak dipedulikan. aktivitas bongkar muat ini hampir dilakukan setiap hari, kita sangat terganggu," sampai elva, rabu 14 agustus 2024.
baca juga:persoalan truk batubara, eksekutif dinilai tidak tanggap
sebenarnya, lanjut elva, bukan hanya pihaknya dan satpol pp saja yang sudah menegur tindakan bongkar muat yang dilakukan truk di tempat tersebut, tapi dinas perhubungan (dishub) kepahiang juga sudah melakukan hal yang sama. namun tetap saja masih ada aktivitas bongkar muat di sana.
"saat dishub tidak melakukan piket, aktivitas bongkar muat kembali dilakukan di depan kantor mpp. kami minta pihak berwenang melakukan tindakan tegas, agar tidak ada lagi aktivitas bongkar muat di lokasi ini," ucap elva. 
"karena sebenarnya, sangat tidak pantas ada aktivitas bongkar muat di parkiran atau di depan kantor separti ini. selain itu, juga dekat dengan jalan umum, yang setiap hari waktunya lewat kendaraan. bisa berbahaya, bisa menyebabkan hal-hal yang tidak diinginkan seperti kecelakaan. karena itu sekali lagi saya berharap, supaya aktivitas bongkar muat di depan kantor mpp dihentikan," demikian elva.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran RADAR KEPAHIANG, EDISI RABU 13 NOVEMBER 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan