TPG Triwulan III Baru Tersalurkan Rp 16 Miliar

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Provinsi Bengkulu, Saidirman, SE, M.Si--GATOT/RK

Radarkoran.com - Penyaluran Tunjangan Profesi Guru (TPG) Triwulan III di lingkup Pemerintah Provinsi Bengkulu baru tersalurkan Rp 16 miliar kepada ASN guru SMA/SMK/SLB yang berhak menerima tunjangan tersebut. 

Jumlah penyaluran tersebut masih dibilang belum mencapai setengah dari total alokasi TPG yang berada di angka Rp 39,1 miliar untuk 3.049 guru yang ada di lingkup Pemprov Bengkulu. 

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Provinsi Bengkulu, Saidirman, SE, M.Si mengatakan, belum disalurkan secara optimal TPG ini lantaran pihaknya masih menunggu Surat Keputusan Tunjangan Profesi (SKTP).

"Saat ini prosesnya masih berjalan, dan yang telah keluar SKPT-nya maka sudah ditransfer, dan yang belum kita tunggu SKPT-nya," sampai Saidirman.

Adanya proses tunggu SKPT ini lantaran untuk memperoleh SKPT para guru harus menyelesaikan proses input Data Pokok Pendidikan (Dapodik), proses ini dilakukan di sekolah masing-masing dan membutuhkan waktu.  Dan apabila SKPT nya sudah dikeluarkan, maka dalam waktu dekat para guru penerima dapat melihat rekeningnya masing-masing untuk memastikan TPG sudah dibayarkan.

BACA JUGA:Anggaran Sudah di Kasda, TPG dan Tamsil Segera Direalisasikan

"Jadi, apabila Dapodiknya sudah, baru SKPT nya keluar maka akan diproses dan ditransfer ke rekening masing-masing penerima," imbuh Saidirman.

Saidirman menyebut, sejauh ini sudah banyak guru yang menerima TPG dan pihaknya akan terus mempercepat penyaluran hak para guru ini.

"Yang sudah menerima sudah banyak, jadi kita upayakan ini selesai secepatnya," kata Saidirman.

Sementara itu, terkait dengan Tambahan Penghasilan (Tamsil) guru Triwulan III sendiri, saat ini dalam proses verifikasi penginputan yang mana akan diajukan dalam waktu dekat untuk diterbitkan Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D). Adapun jumlah dana Tamsil Triwulan III yang bakal disalurkan, yakni berjumlah Rp 362 juta.

"Untuk Tamsil masih SP2D prosesnya, kita tunggu saja," singkat Saidirman.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan