Waspada Makanan dan Minuman Kadaluarsa Jelang Idul Fitri

WASPADA : Kepala Dinas Kesehatan Lebong Rachman, S.KM, M.Si mengimbau masyarakat untuk waspada dengan teliti saat membeli makanan maupun minuman untuk menghindari produk kadaluarsa.--EKO/RK
Radarkoran.com - Dinas Kesehatan Kabupaten Lebong mengingatkan agar masyarakat lebih mewaspadai makanan maupun minuman kadaluarsa. Terlebih mendekati hari raya Idul Fitri 1445 Hijriah/2024, kebutuhan masyarakat untuk membeli makanan maupun minuman meningkat.
"Jadi ketika membeli makanan dan minuman sebaiknya lebih jeli melihat tanggal kadaluarsa, apakah masih lama, akan atau telah kadaluarsa," jelas Kepala Dinas Kesehatan Lebong Rachman, S.KM, M.Si.
Diakui Rachman sejauh ini memang belum ditemukan adanya makanan maupun minuman yang kadaluarsa terjadi di wilayah Kabupaten Lebong. Walaupun ada itu tidak lagi diperjualbelikan. Namun walaupun demikian, masyaraat harus tetap waspada demi kemanan dan kesehatan semua.
"Karena jika makanan dan minuman kadaluarsa masih tetap dikonsumsi, dapat membahayakan kesehatan," sampainya.
BACA JUGA:Disnakertans : Pembayaran THR Paling Lambat H-7 Idul Fitri
Pihaknya akan tetap melakukan pemantauan peredaran makanan dan parcel yang diperjual belikan mendekati lebaran Idul Fitri. Jika nanti ditemukan adanya makanan dan minuman yang kadaluarsa tentu akan ditindak dan penjualnya akan diberikan teguran.
"Nanti kita bersama instansi terkait akan turun ke lapangan langsung," singkatnya.
Dalam mewaspadai makanan maupun minuman kadaluarsa ini masyarakat dituntut cermat sebelum membeli kebutuhan pokok dengan melihat batas waktu pada kemasan produk yang akan dibeli.
"Minimal cek kemasan, label, izin edar dan masa kadaluarsanya," singkat Rachman.
Diketahui terdapat beberapa cara untuk mengecek batasa waktu kadaluarsa setiap produk makanan atau minuman. Masyarakat bisa mengamati pada lebel kemasan produk. Biasanya pada informasi produk tersebut memuat dari mulai jenis produk, berat, bahan, ukuran, kandungan gizi atau nutrisi hingga tanggal kadaluarsa.
Selain itu cek kadaluarsa juga bisa dilakukan dengan melihat kode produksi. Seperti namanya, kode tersebut berisi informasi terkait produksi barang atau makanan baik itu tanggal pembuatan hingga tanggal kadaluarsa.
Selain itu, pada kode produksi juga berisi informasi tentang nama perusahaan, alamat perusahan. Kode produksi juga biasanya terdiri dari huruf dan angka yang mewakili informasi penting.
BACA JUGA:SK THLT Proses Cetak, Gaji Menanti
Seiring berkembangnya teknologi, saat ini juga sudah tersedia aplikasi BPOM Mobile untuk mempermudah pengguna mengetahui kadaluarsa sebuah produk. Jadi, setiap makanan, minuman, obat dan kosmetik yang sudah terdaftar BPOM akan menampilkan informasi secara detail. Dengan aplikasi tersebut maka bisa melihat waktu kadaluarsa secara online.