Polres Kepahiang Siap Ungkap Pelaku, Korban Pencurian Data Diminta Segera Melapor

MANDIRI : Kantor KCP Mandiri Kepahiang yang berada di wilayah Kecamatan Kepahiang Kabupaten Kepahiang. --RIAN/RK

Radarkoran.com - Saat ini pihak kepolisian dari Polres Kepahiang Polda Bengkulu melalui Polsek Bermani Ilir masih terus mendalami dugaan pencurian data pribadi, yang menyasar sedikitnya 5 warga di Kecamatan Bermani Ilir Kabupaten Kepahiang Provinsi bengkulu. 

Korban yang mengaku identitas dirinya digunakan untuk proses pendaftaran nasabah Bank Mandiri KCP Panorama Bengkulu, sampai dengan detik ini belum ada yang melaporkan peristiwa ini kepada pihak kepolisian.

Kapolres Kepahiang Polada Bengkulu, AKBP. Eko Munaryanto, S.IK melalui Kapolsek Bermani Ilir, Iptu. Desril Zaldi, SH menegaskan harusnya para korban melaporkan persoalan ini secepat mungkin kepada kepolisian, agar aksi para pelaku dapat segera diungkap. 

"Jika memang benar-benar ada peristiwa pencurian data itu, ya para korban segeralah melapor kepada kepolisian. Ya karena ini merupakan masalah serius, sebab bukan tidak mungkin data pribadi itu nantinya akan digunakan untuk aksi kejahatan seperti penipuan, pemerasan dan lain-lain," kata Kapolsek, Sabtu 8 Juni 2024.

Menurut Kapolsek, identitas diri merupakan harta termahal yang dimiliki oleh setiap individu. Sehingga jika memang data-data pribadi itu telah dikuasai oleh orang lain, maka sudah pasti pemilik identias yang sebenarnya akan mengalami kerugian.

BACA JUGA:Waspada Identitas Dicatut, Sudah Terjadi di Kecamatan Bermani Ilir Kepahiang

"Kasus seperti ini banyak terjadi di daerah-daerah luar, mungkin di Kabupaten Kepahiang pun pernah terjadi. Berkembangnya kecanggihan teknologi sangat mempengaruhi perkembangan aksi kejahatan. Sekarang ini semua bisa dilakukan hanya dengan modal gadget," lanjutnya.

Sebelumnya diberitakan oleh Radarkoran.com, Bank Mandiri KCP Kepahiang menginformasikan kepada masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dari maraknya aksi pecurian data diri. 

Manager Bank Mandiri KCP Kepahiang, Dony Kurniawan menyampaikan bahwa, sejauh ini sudah ada 5 kasus pencurian data diri yang terjadi di Kecamatan Bermani Ilir Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu yang tercatat sebagai nasabah Bank Mandiri KCP Panorama Kota Bengkulu. 

Tidak diketahui secara pasti apa tujuannya. Namun yang jelas, Doni mengingatkan masyarakat khususnya di seluruh wilayah Kabupaten Kepahiang, supaya lebih berhati-hati menjaga data diri dengan tidak memberikan dan menyebarkan data-data pribadi kepada orang lain atau media sosial.

"Sejauh ini kita sudah menerima beberapa laporan dari korban pencurian identitas, korban tersebut berasal dari Kecamatan Bermani Ilir. Untuk itu, saya imbau masyarakat harus lebih hati-hati lagi menjaga data milik pribadi seperti KTP dan KK," sampai Doni.

Berbagai aksi kejahatan dapat dilakukan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab, dengan tujuan untuk memperoleh keuntungan pribadi. Salah satu kejahatan yang dilakukan menggunakan data pribadi milik orang lain. Seperti pembuatan rekening bank dengan mencantumkan nama, alamat dan NIK sesuai KTP untuk dijadikan rekening penipuan. 

Dalam kasus yang terjadi kali ini, Doni mengaku tidak begitu paham dengan modus yang dilakukan para pelaku. Yang pasti laporan para korban, masing-masing mengaku bahwa dirinya merasa tidak pernah membuat rekening tersebut.

BACA JUGA:Pengelolaan dana Banpol 4 Parpol di Kepahiang Temuan BPK, Ini Penjelasan Kesbangpol

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan