Radarkoran.com - Seledri merupakan salah satu sayuran dan bisa dijadikan bumbu masakan, yang bisa membantu mengatasi beberapa masalah kesehatan. Misalnya menurunkan tekanan darah, mencegah penyakit kronik dan peradangan, serta menjaga cairan tubuh.
Ada banyak keuntungan kesehatan yang diperoleh apabila rutin minum jus seledri dicampur madu, tetapi dalam porsi yang pas. Segelas jus seledri disebut mengandung vitamin C dan K, termasuk mineral folat, potasium dan antioksidan, ditambah campuran madu.
Nah, berikut penjelasannya seperti dikutip Radarkoran.com dari berbagai sumber:
1. Obat antibakteri
Seledri sudah digunakan berabad-abad sebagai obat herbal yang memiliki efek antibakteri. Kegunaan daun seledri bahkan telah dipublikasikan di dalam sebuah penelitian dalam Journal of Pharmacy and Pharmacology.
Penelitian tersebut menunjukkan kalau ekstrak daun seledri yang dicampurkan dengan sejumlah bakteri mampu menetralisir bakteri-bakteri tersebut. Hal ini tentu menandakan seledri bisa digunakan untuk menjaga imunitas tubuh secara alami.
2. Meningkatkan energi
Biasanya untuk meningkatkan energi, seseorang akan mengonsumsi kopi atau suplemen lainnya. Jika kamu ingin merasakan sensasi lain, maka jus seledri bisa menjadi pilihan alternatif supaya tubuh tetap berenergi dan terjaga kebugarannya.
BACA JUGA:Petani di Kabawetan Sumringah, Harga Seledri dan Daun Bawang Naik
BACA JUGA:INGAT! 5 Bahaya Mengintai Anda yang Suka Minum Jus Buah
3. Meningkatkan sistem imun
Seledri juga dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh atau imun. Hal itu dikarenakan jus seledri banyak mengandung vitamin C, ditambah campuran madu. Tentu dengan sistem imun yang baik, tubuh akan menjadi lebih segar dan dapat mencegah dari serangan beragam penyakit.
4. Sebagai antiinflamasi
Seledri mengandung zat polysaccharides dan antioksidan. Khasiat kedua zat yang terkandung pada daun seledri tersebut sangat bermanfaat untuk antiinflamasi yang disebabkan oleh kerusakan elemen tubuh.
Inflamasi sangat merusak bagi tubuh, lantaran dapat menyebabkan penyakit berbahaya seperti penyakit jantung, kanker, dan arthritis.