Radarkoran.com - Mungkin selama ini anda pernah mendengar dan bahkan juga pernah melakukannya.
Jika terjadi luka bakar oleh knalpot, sehingga salah satu obat yang bisa dilakukan mengoleskan dengan pasta gigi.
Cara pengobatan luka bakar knalpot dengan pasta gigi sangatlah terkenal dan hampir semua orang mempraktikkannya. Padahal, kalau cara pengobatan luka bakar knalpot dengan pasta gigi ini justru membuat luka kamu menjadi semakin parah.
Luka bakar termasuk luka bakar knalpot akan membuat bekas pada kulit kamu dan akan susah untuk menghilangkannya, karena membutuhkan waktu yang lama. Saat terkena luka bakar, kulit akan melepuh hingga ke lapisan kulit yang terdalam, sehingga sel-sel yang biasanya bertugas untuk menyembuhkan luka akan ikut rusak. Kondisi ini mengakibatkan luka akan membekas dan sulit untuk hilang.
Mengapa luka bakar knalpot jangan di obati dengan pasta gigi ?
Seseorang yang mengolesi pasta gigi pada luka bakar akan membuat luka semakin parah. Karena sifat pasta gigi yang cenderung lengket akan membuat bakteri berkembang dengan lebih mudah, dan penyembuhan luka pun akan semakin sulit untuk dilakukan.
Pasta gigi memiliki kandungan pembersih kotoran pada gigi, seperti calcium carbonate, potassium citrate, atau zat pemutih gigi yang berbahaya jika di oleskan pada luka bakar.
Jika kandungan-kandungan ini digunakan selain pada gigi, akan menyebabkan iritasi dan memperparah kondisi kulit yang terbakar.
BACA JUGA:Ingin Mengobati Luka Bakar Ringan, Gunakan 5 Cara Alami Ini
Berikut Fakta Soal Pasta Gigi :
1. Pasta gigi mengandung zat pemutih gigi, calcium carbonate, dan potassium citrate yang dapat menyebabkan iritasi dan memperparah kondisi kulit yang terbakar.
2. Bersifat lengket sehingga dapat membuat bakteri berkembang dengan lebih mudah.
3. Dapat menutup permukaan luka sehingga panas terperangkap di dalamnya, yang menghambat penyembuhan luka.
Selain itu, beberapa bahan lain yang tidak boleh digunakan untuk mengobati luka bakar seperti, Mentega, Minyak, Putih telur mentah.