Pemkab Dorong Batik Lokal Kepahiang Tembus Pasar Nasional dan Internasional

Selasa 29 Oct 2024 - 18:29 WIB
Reporter : Epran Antoni
Editor : Candra Hadinata

Radarkoran.com - Bupati Kepahiang, Dr. Ir. H. Hidayattulah Sjahid, MM, IPU atas nama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepahiang mendorong batik lokal Kepahiang dapat tembus pasar nasional bahkan internasional. Salah satu dorongan agar tercapai pengembangan batik lokal, yakni mengembangkan Industri Kecil Menengah (IKM) terlebih dahulu. Selanjutnya memberikan pelatihan-pelatihan terhadap pengerajin batik di masing-masing kecamatan.

"Jika dorongan terhadap IKM sudah kita dilakukan, dan IKM di daerah kita ini telah berkembang, maka utamanya akan berdampak terhadap meningkatnya perekonomian masyarakat di daerah kita kedepannya," sampai Bupati Hidayattulah ketika membuka pelatihan membatik kontemporer di LPK Adella Merigi, Selasa 29 Oktober 2024.

Menurutnya, pelatihan membatik yang diselenggarakan sangat bermanfaat. Karena dapat meningkatkan kualitas produk batik khas daerah sehingga mampu bersaing di pasar yang semakin kompetitif. Semakin banyak peserta yang mengikuti pelatihan, maka semakin banyak pula IKM di daerah yang mahir dalam mengukir batik, serta bisa berinovasi sesuai dengan kebutuhan pasar. 

"Kita harus terus berinovasi dan meningkatkan kualitas produk supaya batik Kepahiang tidak hanya dikenal di tingkat lokal, namun juga mampu menembus pasar nasional bahkan internasional," tambah bupati.

Lebih lanjut Bupati Hidayattulah berharap, pelatihan membatik dapat melahirkan generasi pengrajin batik baru yang kreatif dan inovatif. Selain itu, dalam hal pengembangan IKM ini pemerintah daerah akan terus mendukung melalui berbagai program dan fasilitas. 

"Dengan semakin banyaknya pengrajin batik, kita dapat memperkaya khazanah batik lokal hingga membuka peluang pasar yang lebih luas. Ya kita berharap pelatihan ini dapat menjadi langkah awal untuk menjadikan batik Kepahiang sebagai salah satu produk unggulan daerah, dan pemasarannya bisa tembus ke pasar nasional maupun internasional," demikian Bupati Hidayattulah.

BACA JUGA:Komunitas Sastra Siapkan Batik Diwo RIANG di Debat Pilkada Kepahiang

Sebelumnya, berkaitan dengan batik lokal Kepahiang tidak perlu diragukan lagi, termasuk kekayaan produk atau keunggulan produknya. Karena Kepahiang sendiri mempunyai batik khas tersendiri yang dinamakan Batik Diwo. Namun diakui bahwa Batik Diwo Kepahiang belum begitu dikenal oleh masyarakat luas. Karena itu, untuk langkah promosinya, menjadi tugas bersama masyarakat Kabupaten Kepahiang, sehingga Batik Diwo khas Kepahiang dpat dikenal secara luas hingga manca negara.

Berikut 4 Motif Batik Diwo Kabupaten Kepahiang:

1. Pucuk Perbung 

Motif pucuk perbung diartikan pucuk rebung (Bambu, red). Artinya, Kabupaten Kepahiang mempunyai kekayaan bambu.

2. Selempang emas

Motif batik Diwo yang kedua adalah Selempang Emas yang melambangkan keagungan.  

3. Setabik (Salam penghormatan)

Motif batik diwo Khas Kabupaten Kepahiang ketiga dinamakan setabik. Setabik yang diartikan salam penghormatan yang bermakna kesantunan yang dimiliki setiap masyarakat Kabupaten Kepahiang

Kategori :