Kabar Terbaru dari Wamendikdasmen soal Kesejahteraan Guru Honorer

Kamis 07 Nov 2024 - 17:20 WIB
Reporter : Candra Hadinata
Editor : Candra Hadinata

Radarkoran.com - Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Wamendikdasmen) Atip Latipulhayat melaksanakan Kunjungan kerja (Kunker) ke SMPN 4 dan SMAN 2 Tasikmalaya Jawa Barat, pada akhir pekan lalu. Kunjungan Wamendikdasmen Atip Latipulhayat dalam rangka  mendengarkan aspirasi pihak sekolah, terutama tenaga pendidik terkait kebijakan pendidikan. 

Dalam rilis yang disiarkan , Wamendikdasmen Atip Latipulhayat mendengarkan berbagai aspirasi dari guru maupun kepala sekolah, terkait berbagai kendala yang dirasakan dan potensi bagaimana menyelesaikan permasalahan tersebut. Dia juga memberikan bantuan dana untuk membantu sekolah. 

"Saya ingin secara langsung mendengarkan aspirasi dan masukan dari para guru mengenai kebijakan pendidikan dikarenakan kami sedang mencatat hal apa saja yang perlu diperbaiki, dan hal apa saja yang perlu dipertahankan terkait regulasi pendidikan saat ini," terang Wamendikdasmen Atip Latipulhayat. 

Dalam kesempatan ini dirinya mengatakan ada pesan khusus dari Presiden Prabowo untuk Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen), yaitu perihal perlunya peningkatan literasi dan numerasi siswa disebabkan banyak siswa yang kurang menyukai mata pelajaran sains dan teknologi (Saintek)

terutama matematika. Dia juga menuturkan, metode pembelajaran matematika pada peserta didik perlu dibenahi. 

"Kementerian kami dititipkan oleh Bapak Presiden Prabowo supaya dapat memberikan metode pembelajaran Saintek khususnya mata pelajaran matematika yang akan dikemas dengan menyenangkan untuk guru maupun peserta didik, sehingga harapannya PISA dapat naik," paparnya.

BACA JUGA:DPR: Jangan Ada Lagi Gaji Guru Honorer Kurang Manusiawi

Tidak hanya itu, Wamendikdasmen Atip Latipulhayat juga menyampaikan program unggulan Kemendikdasmen untuk periode yang baru, akan mengutamakan peningkatan kesejahteraan guru, pelatihan untuk guru bimbingan konseling dalam penguatan karakter peserta didik, serta peningkatan kualitas guru.

"Kami akan mengutamakan kesejahteraan guru, terutama guru honorer, dan peningkatan kualitas guru dengan mengadakan pelatihan untuk guru," jelasnya.Adapun dalam kunjungan tersebut, Wamendikdasmen Atip Latipulhayat juga memberikan motivasi bagi para peserta didik, untuk selalu belajar dengan giat dan berpesan untuk selalu menghormati guru dan tenaga kependidikan. 

"Iya, semua anak itu cerdas. Tidak ada anak yang tidak cerdas, hanya saja bentuk kecerdasannya yang berbeda. Selalu semangat dalam belajar, adik-adik harus selalu hormat kepada guru," ujarnya. 

Selain itu, Wamendikdasmen juga mengingatkan para pelajar supaya belajar dengan sungguh-sungguh dan menghormati guru, karena itu kunci kesuksesan dalam menghadapi kendala keterbatasan saat sekolah. Hal itu pulalah yang membuatnya semakin terpacu menjadi lebih baik dari sebelumnya. 

Kategori :