Radarkoran.com - Selepas Timnas Indonesia kalah 0-4 dari Jepang dalam laga Jumat 15 November 2024 malam di SUGBK Senayan Jakarta. Ketua Umum PSSI Erick Thohir masuk ruang ganti pemain dengan motivasi yang cukup keras.
Erick bertanggung jawab dengan capaian Timnas Indonesia dan meminta seluruhnya melakukan introspeksi diri. Selain itu orang nomor satu di sepak bola Indonesia ini mengancam akan mundur jika memang dirinya sudah tidak didukung lagi.
"Selesai pertandingan saya bertemu media, mereka semua ada di luar, apa yang saya katakan kepada mereka itu menjadi tanggung jawab saya sebagai ketua umum Federasi Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI) dengan hasil dengan semua yang kita terima," ujarnya dalam keterangan, Minggu 17 November 2024.
"Saya membawa pelatih, saya membawa semua pemain, untuk percaya dengan proyek ini, pertanyaannya adalah apakah kalian masih percaya dengan proyek ini? Apakah kalian masih percaya kepada saya, sebagai pemimpin kalian," imbuhnya.
Sontak seluruh pemain kata Erick terlihat tampak lesu, menjawab kompak Iya. Karena jika tidak, lanjutnya, dia akan mengundurkan diri.
BACA JUGA: Erick Thohir Bakal Evaluasi Timnas Usai Lawan Arab, Tentukan Nasib Shin Tae-yong?
"Saya akan mundur dari ketua umum PSSI. Karena sudah menjadi tanggung jawab saya, Jadi apakah kita masih bersama? Kembali para pemain menjawab Iya," ucapnya.
Erick menegaskan Timnas butuh sembilan poin agar bisa finish posisi empat grup C.
"Kita masih punya lima pertandingan lagi, tiga laga kandang dan dua laga tandang. Kita butuh sembilan poin untuk berasa di posisi tiga atau empat, bahkan untuk berada di posisi empat," sebutnya.