Radarkoran.com - Pekerjaan pembangunan Jalan Usaha Tani (JUT) di Desa Tanjung Alam Kecamatan Ujan Mas Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu, yang berlokasi di areal persawahan Air Gergasan hampir rampung.
Namun, karena kondisi sekarang ini curah hujan tinggi, mengakibatkan pekerjaan tersebut hingga saat ini sedikit terkendala.
Hal itu dikatakan Ketua TPK kegiatan Jalan Usaha Tani Desa Tanjung Alam, Ropi Kustian saat ditemui Radarkoran.com pada Sabtu 14 Desember 2024
.
"Insya Allah pengerjaan pembangunan JUT akan selesai tepat waktu. Semoga saja cuaca mendukung, berapa hari ini menjadi kendala dalam pengerjaan dengan seringnya turun hujan dengan intensitas tinggi," kata Ropi.
Ia menjelaskan, dalam kondisi hujan mobil penyuplai material tidak bisa masuk ke lokasi pekerjaan, sebab ban mobil penyuplai material tertanam, karena adanya becek dan lumpur.
BACA JUGA:Masa Bakti Ketua RT dan RW Menjadi 5 Tahun
"Akhir - akhir ini memang cuaca tidak menentu, kandang panas kadang hujan. Namun kebanyakan turun hujan, sehingga kondisi lapangan tidak memungkinkan untuk kami melaksanakan pekerjaan," ujarnya.
Pembangunan JUT melibatkan tenaga kerja lokal, sehingga juga memberikan manfaat ekonomi langsung bagi warga desa. Untuk panjang jalan 164 meter dengan progres 80 persen pekerjaan. "
Untuk kedepannya setelah pembangunan JUT ini, semoga ada diskusi di kelompok tani untuk pengembangannya, dan semoga juga tahun berikutnya dapat dianggarkan kembali untuk kelanjutan pembangunan, sebagai penunjang program pemerintah swasembada pangan," paparnya.
"Semoga pembangunan yang diharapkan masyarakat ini dapat selesai sesuai dengan jadwal yang sudah ditetapkan, tidak terkendala oleh cuaca, sehingga dapat dirasakan masyarakat dalam mendukung kelancaran aktivitas pertanian dan perekonomian," demikian Ropi.