Radarkoran.com - Ogi, warga Desa Kandang, Kecamatan Seberang Musi, Kabupaten Kepahiang, Provinsi Bengkulu, akhirnya telah menjalani operasi. Bahkan Pascaoperasi, pria yang sebelumnya menjadi korban penusukan di Pasar Malam, Kelurahan Pasar Kepahiang, Kecamatan Kepahiang tersebut, saat ini diketahui sudah mulai membaik.
Ketua Tanfidziyah PC NU Kabupaten Kepahiang, Supran Efendi, S.Sos.I, M.Pd, menyampaikan bahwa, pihaknya telah mendapatkan kabar baik ini dari keluarga Ogi yang saat ini, menjaga Ogi di Rumah Sakit (RS) M. Yunus, Kota Bengkulu. Meskipun sudah berangsur pulih, namun tim medis tetap menyarankan agar Ogi untuk tetap berada di RS sampai nanti kondisinya benar-benar dipastikan membaik secara total.
"Alhamdulillah, tadi malam kami mendapatkan informasi dari pihak keluarga Ogi. Operasi yang bersangkutan berjalan dengan lancar dan saat ini, kondisinya sudah mulai membaik, namun masih tetap harus dalam pantauan tim medis," ujar Supran, Sabtu 18 Januari 2025.
Berdasarkan informasi dari pihak keluarga lanjut Supran, terdapat pembekuan darah di bagian tulang rusuk Ogi. Hal inilah yang membuat Ogi selama ini menjadi sesak dan susah bernafas, namun beruntung, proses operasi itu berjalan lancar sehingga darah yang membeku tersebut, sudah berhasil dikeluarkan dari tubuh Ogi.
"Jadi ada pembekuan darah, kemungkinan hal inilah yang membuat Ogi menjadi susah bernafas. Namun untungnya sudah berhasil dikeluarkan dan saat ini, diketahui Ogi sudah tidak lagi mengalami sesak," sambungnya.
BACA JUGA: Gunakan DD TA 2024, Pembuatan Sumur Bor Desa Talang Pito Kepahiang Rampung
Menurut Supran, keberhasilan Ogi dalam melakukan operasi ini, tidak terlepas dari campur tangan banyaknya dermawan yang ikut berpartisipasi dalam memberikan sumbangsih demi kesembuhan Ogi. Bukan cuma itu saja, doa dari banyak masyarakat juga ikut mempengaruhi kesembuhan Ogi ini, sehingga akhirnya proses operasi dapat berjalan dengan lancar.
Sebelumnya diberitakan bahwa, Ogi, warga Desa Kandang, Kecamatan Seberang Musi, Kabupaten Kepahiang, Provinsi Bengkulu saat ini masih terkulai lemas di atas kasur rumahnya. Pria yang menjadi korban penusukan di Pasar Malam Kepahiang tepatnya, di Taman Santoso Pasar Kepahiang seharusnya saat ini tengah menjalani perawatan intensif tim medis.
Alih-alih mendapat penanganan medis, korban penusukan di Pasar Malam Kepahiang, Ogi justru hanya bisa terbaring di rumah saja. Bukan tanpa sebab, hal ini dikarenakan pihak keluarga tidak mampu menanggung biaya pengobatan Ogi.
Terlebih lagi, bersasarkan keterangan dokter, luka tusuk yang dialaminya cukup dalam, sehingga mengharuskannya korban penusukan di Pasar Malam Kepahiang untuk dilakukan operasi.
Salah satu anggota keluarga Ogi, Meki yang berhasil diwawancara Radarkoran.com menyebutkan bahwa, Ogi semestinya sudah dioperasi sejak sehari pascaperistiwa penusukan tersebut di Pasar Malam Kepahiang.
"Namun karena terkendala biaya, kami tidak bisa melangsungkan operasi tersebut. Sehingga saat ini, Ogi terpaksa kami bawa pulang," jelas Meki, pada Selasa 14 Januari 2024.