KEPAHIANG RK - Sebanyak 34 Kepala Keluarga (KK) warga Desa Imigrasi Permu Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu menerima pemasang instalasi listrik gratis bantuan dari Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM).
Selain listrik gratis, 44 KK Imigrasi Permu juga ketiban bantuan Alat Masak Listrik (AML) berupa Rice Cooker atau penanak nasi gratis.
Kades Imigrasi Permu M. Yunis mengatakan, sebanyak 34 KPM warga yang mendapat jatah pemasangan instalasi listrik gratis. Bantuan tersebut mulai dari pemasangan instalasi, 3 titik bola lampu hingga pulsa listrik sebesar Rp 100 ribu. Sementara listrik yang diterima dengan daya 900 VA yang disubsidi pemerintah.
Penerimanya adalah warga yang masuk kategori rumah tangga kurang mampu dan dalam belum sama sekali mempunyai aliran listrik. Selama ini mereka masih menumpang listrik dari tetangga.
INSTALASI : Bahan instalasi listrik yang akan dipasang diserahkan Kades kepada masyarakat.--SUHAI/RK
"Warga kita selain mendapatkan listrik gratis yang diusulkan pemerintah desa kepada Kementerian ESDM juga mendapatkan Rice Cooker atau penanak nasi dengan jumlah penerima sebanyak 45 Kepala Keluarga, " ujar M.Yunis saat ditemui di kantor desa, Selasa 9 Januari 2024.
BACA JUGA:Bantuan 877 Unit AML Gratis Mulai Direalisasikan
M. Yunis melanjutkan awal mula Desa Imigrasi Permu mendapatkan bantuan pemasangan instalasi gratis ini pihak desa mengusulkan pemasangan 20 tiang listrik.
SALURKAN: Kepala dusun Imigrasi Permu turut menyalurkan bantuan instalasi listrik kepada masyarakat--
Pemasangan disambut baik pihak terkait dan dapat tawaran dari proposal desa untuk pemasangan instalasi listrik gratis dari Kementerian ESDM.
"Kami sangat bersyukur atas bantuan baik pemasangan instalasi listrik gratis maupun bantuan rice cooker gratis dari pihak Kementerian ESDM melalui program Bantuan Pasang Baru Listrik ( BPBL ). Alhamdulillah juga, masyarakat sangat senang sekali rumanya sudah terang adanya listrik. Kita berterima kasih sekali kepada Kementerian ESDM yang telah membantu warga kami. Saya berharap masyarakat dapat menjaga dan merawat bantuan ini dengan baik, " tutup Kades. (hay/psn)