Segini Harga TBS Sawit Periode Maret 2025 di Bengkulu

Sabtu 08 Mar 2025 - 16:41 WIB
Reporter : Gatot Julian
Editor : Eko Hatmono

Radarkoran.com - Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan (TPHP) Provinsi Bengkulu telah menetapkan Harga Tandan Buah Segar (TBS) sawit di tingkat pabrik di wilayah Bengkulu untuk periode Maret 2025.

Penetapan harga pembelian TBS kelapa sawit produksi perkebunan rakyat untuk periode Maret 2025 ini dilakukan berdasarkan hasil rapat Tim Penetapan Harga Pembelian TBS Kelapa Sawit di kantor Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan Bengkulu beberapa waktu lalu. 

Berdasarkan hasil perhitungan, harga TBS kelapa sawit periode Maret 2025 untuk berbagai umur tanaman ditetapkan 5 tahun 2.820/Kg, 10-20 tahun 3.042/Kg, 25 tahun 2.765/Kg.

"Harga TBS ini akan berlaku hingga penetapan harga berikutnya oleh Tim Penetapan Harga TBS Provinsi Bengkulu," kata Kepala Dinas TPHP Provinsi Bengkulu, M. Rizon secara tertulis. 

Harga TBS pada periode Maret ini sedikit mengalami peningkatan jika dibandingkan dengan periode Februari dimana untuk untuk tanaman sawit berumur 3-9 tahun berada pada angka Rp 2.233,47 sampai Rp 2.614,40 per Kg. Lalu usia tanam sawit 11 - 25 tahun berada pada harga 2.420,11 sampai Rp 2.680,73 per Kg. 

Keputusan penetapan harga ini diambil berdasarkan data indeks K, harga CPO, harga kernel, dan faktor lainnya yang ditetapkan secara transparan berdasarkan data yang diinput dari pabrik kelapa sawit yang beroperasi di Bengkulu. Dan dari hasil tm rapat ditetapkan bahwa indeks “K” untuk periode 27 Februari 2025 adalah 83,42 persen. Harga rata-rata Crude Palm Oil (CPO) mencapai Rp14.829/Kg, sementara harga rata-rata kernel (inti sawit) ditetapkan sebesar Rp10.808/Kg.

BACA JUGA:Wings Air Tawarkan 4 Rute Penerbangan, Salah Satunya Padang-Bengkulu

Lebih jauh, dengan telah ditetapkan harga ini, penting adanya kemitraan yang kuat antara kelompok tani dan pabrik minyak sawit (PMS) yang ada di wilayah Bengkulu untuk memastikan harga TBS sesuai standar normal dan tidak dimanipulasi oleh tengkulak.

Selain itu, dengan keputusan penetapan harga ini diharapkan memberikan kepastian harga bagi para petani sawit serta menjaga stabilitas ekonomi di sektor perkebunan kelapa sawit di Bengkulu.

"Pemerintah berharap kesejahteraan petani sawit di Bengkulu dapat meningkat dan industri kelapa sawit tetap berkembang secara berkelanjutan," ujar M. Rizon. 

 

Kategori :