Anggaran DPRD Kepahiang Dipotong Rp 4 Miliar: APBD Perubahan TA 2025

Radarkoran.com-APBD Perubahan 2025 Kepahiang Bengkulu telah diketuk palu.  Dalam APBD Perubahan 2025 ini, anggaran untuk DPRD Kabupaten Kepahiang kembali mengalami pemangkasan. Informasi dihimpun Radarkoran.com, anggaran DPRD Kepahiang pada APBD Perubahan 2025 ini dipangkas hingga mencapai Rp 4 miliar, atau lebih dari 50 persen.

Ketua DPRD Kabupaten Kepahiang, Gregory Igor Dayefiandro, SE, M.Sc menuturkan bahwa, pada pembahasan APBD Perubahan beberapa waktu lalu, diketahui ada defisit sebesar Rp 14,8 miliar.

BACA JUGA:Eks Unsur Pimpinan DPRD Kepahiang Ungkap Hal Mengejutkan: Saat Diperiksa Sebagai Saksi, Apa?

Terhadap defisit anggaran tersebut, Banggar bersama dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD), melakukan penyesuaian dan pemotongan, sehingga defisit akhirnya bisa tertutupi.

"Kita di DPRD harus memberikan contoh. Anggaran kami di DPRD yang awalnya Rp 7 miliar, dipotong Rp 4 miliar lebih. Sekarang anggaran kita tersisa Rp 3 miliar," ujar Igor.

Anggaran Rp 4 miliar yang dipotong ini, lanjut Igor, terdiri dari dana pemeliharaan rutin, serta dana perjalanan dinas. Untuk dana perjalanan dinas, kini hanya tersedia untuk pimpinan yang menghadiri undangan, serta perjalanan dinas yang bersifat khusus, seperti perjalanan dinas panitia khusus (Pansus), atau dana perjalanan untuk penyusunan peraturan daerah (Perda).

BACA JUGA:Siapa Calon Tersangka Baru Dugaan Korupsi DPRD Kepahiang? Begini Kata Jaksa

"Sisanya, kita patuh terhadap Instruksi presiden (inpres) Prabowo, bahwa perjalanan dinas dipotong 50 persen," sambungnya.

Kendati demikian, Igor menegaskan dengan pemotongan anggaran ini, kinerja pihaknya di DPRD Kepahiang tidak akan terganggu. Ia optimis bahwa semua program kerja, termasuk penyusunan Perda akan berjalan seperti biasa.

"Kita harus memberikan contoh, dengan pemotongan ini kinerja kita tidak terganggu," demikian Igor.(jmy)