Operasi Ketupat Nala 2025, Polres Kepahiang Sediakan Rest Area Khusus Untuk Pemudik

Jumat 21 Mar 2025 - 17:30 WIB
Reporter : Jimmy Mahendra
Editor : Epran Antoni

Radarkoran.com- Selain mempersiapkan personel untuk melakukan pengamanan dalam Operasi Ketupat Nala 2025 ini, Polres Kepahiang, Polda Bengkulu ternyata juga menyiapkan sejumlah pos yang dikhususkan sebagai tempat pelayanan dan juga pengamanan. Selain itu, Polres Kepahiang juga menyediakan rest area sebagai tempat beristirahat bagi para pemudik yang merasa kelelahan.

Kapolres Kepahiang, AKBP. M. Faisal Pratama, S.IK, MH menuturkan bahwa rest area ini akan dibuka selama 24 jam nonstop, rest area sendiri akan menampung para pemudik yang kelelahan. Pasalnya menurut Kapolres, pemudik yang berkendara dalam kondisi kelelahan, sangat tidak diperkenankan untuk melanjutkan perjalanannya. Sehingga rest area ini, merupakan opsi sebagai tempat mereka untuk beristirahat.

"Rest Area nanti akan kita sediakan di Tebat Monok atau kawasan 2 jalur SPP, ini juga akan dijadikan sebagai pos pantauan. Masyarakat kami imbau untuk tidak memaksakan diri berkendara dalam kondisi kelelahan," ujar Kapolres.

Menurut Kapolres, masyarakat yang melintas menggunakan kendaraan dalam kondisi mengantuk, dikhawatirkan akan membahayakan keselamatan dirinya sendiri ataupun orang lain. Sehingga hal tersebut, sangat tidak diperkenankan.

"Karena bisa membahayakan diri sendiri dan juga orang lain," sambungnya.

Sebelumnya diberitakan bahwa, bertempat di lapangan outdoor Mako Polres Kepahiang, Polda Bengkulu, digelar Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Nala 2025, dalam rangka persiapan pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah, Kamis 20 Maret 2025. Apel gelar pasukan Ketupat Nala 2025 ini, dipimpin langsung oleh Kapolres Kepahiang, AKBP M. Faisal Pratama, SIK, MH, dan didampingi Wakil Bupati Kepahiang, Ir. Abdul Hafizh, M.Si. Dalam kesempatan tersebut, Kapolres membacakan amanat Kapolri, Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., yang menekankan pentingnya kelancaran dan keamanan arus mudik serta arus balik Lebaran.  

BACA JUGA:Dugaan Pungli di Terminal Kepahiang, Sebabkan Kebocoran PAD Miliaran Rupiah

Dalam amanatnya tersebut, Kapolres menyampaikan bahwa pemerintah, bersama TNI, Polri, dan berbagai instansi terkait, akan berupaya memberikan kenyamanan bagi masyarakat selama mudik Lebaran. Sejumlah kebijakan yang diterapkan, diantaranya:  

- Diskon tarif transportasi umum dan tol guna meringankan beban masyarakat.  

- Kebijakan Work From Anywhere (WFA) bagi pekerja untuk mengurangi kepadatan lalu lintas.  

- Perpanjangan masa libur sekolah untuk mendukung kelancaran arus mudik.  

"Pemerintah memprediksi puncak arus mudik akan terjadi pada 28–30 Maret 2025, sementara puncak arus balik diperkirakan berlangsung pada 05–07 April 2025. Guna mengantisipasi lonjakan kendaraan dan penumpang, Operasi Ketupat 2025 akan digelar dengan mengusung tagline Mudik Aman, Keluarga Nyaman," demikian Kapolres. 

Kategori :