Upacara di SDN Komplek Kepahiang: Lia Febriani, Bentuk Disiplin & Tumbuhkan Jiwa Nasionalisme Pelajar SD

Radarkoran.com-Upacara bendera merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan SD Negeri 01, 02 dan 04 Kepahiang setiap hari Senin. Kegiatan upacara berlangsung di halaman sekolah SD komplek tersebut. Kegiatan ini bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai rasa jiwa nasionalisme dan kedisiplinan pada siswa. 

Pada Senin, 15 September 2025 upacara bendera selaku Pembina Kabid PTK Disdikbud Kepahiang, Lia Febriani,SE, MM. Ia menyampaikan dengan dapat menunjukkan rasa nasionalisme, karena para pejuang terdahulu mempertaruhkan nyawa untuk merebut kemerdekaan. Sehingga sangat penting kedisiplinan dan jiwa nasionalisme dalam kehidupan sehari-hari, baik di sekolah maupun di rumah

"Kita upacara tidak lama paling lama 30 menit, jadi anak anak harus siap, harus mengikuti upacara dengan khidmat, disiplin pakai atribut merah putih," ujar Lia Febriani.

BACA JUGA:Program MBG di Kepahiang Mulai Berjalan: SD Kompleks Jadi Sasaran Perdana

Lebih lanjut, upacara bendera ini juga menjadi kesempatan bagi siswa untuk menunjukkan bakat dan kemampuan mereka dalam bidang kepemimpinan dan kedisiplinan. 

"Petugas upacara menunjukkan kinerja yang baik dan kompak, sehingga upacara berjalan dengan lancar dan khidmat serta menggunakan 2 bahasa, Arab dan Indonesia sangat luar biasa," pujinya

Sementara itu, Kepala Sekolah SD Negeri 02 Kepahiang, Buyung Wagianto, S.Pd mewakili peserta upacara dari SD Negeri 1, 2 dan 4 Kepahiang menyampaikan, kegiatan upacara bendera ini diikuti oleh seluruh warga sekolah mulai dari siswa, guru, dan para staf sekolah wajib untuk mengikuti. 

"Kami bangga dan berterima kasih atas kedatangan Ibu Lia Febriani," ucapnya

BACA JUGA:Genangan Air di Depan SD Komplek Kepahiang Rawan Kecelakaan

Semoga pelaksanaan upacara kali ini menambah semangat para siswa dan dewan guru, dengan ikut berpartisipasi dalam upacara juga merupakan salah satu bentuk nasionalisme dalam mencerdaskan kehidupan bangsa khususnya di kabupaten Kepahiang.