Selain itu, kebocoran seal pada turbocharger dapat menyebabkan oli masuk ke ruang bakar dan bertindak sebagai bahan bakar tambahan, yang pada gilirannya dapat menyebabkan mesin berputar di luar kendali.
Jadi, pastikan Anda untuk memeriksa sistem bahan bakar untuk memastikan bahwa tidak ada kerusakan atau kebocoran.
BACA JUGA:Tahan Terhadap Korosi, Ini Sederet Campuran Bahan Material Toyota Hilux 2025
BACA JUGA: Bakal Jadi Pesaing Ketat Suzuki Jimny, Baby Land Cruiser Diprediksi Urung Tampil Tahun Ini
2. Periksa sistem pengapian
Walaupun sistem pengapian pada mesin diesel tidak secara langsung menyebabkan diesel runaway, ada baiknya Anda memeriksa sistem pengapian untuk memastikan bahwa tidak ada kerusakan.
3. Periksa komponen-komponen mesin
Komponen-komponen mesin diesel dapat mempengaruhi kondisi diesel runaway. Beberapa komponen yang dapat menjadi penyebab atau berkontribusi pada kondisi ini yakni komponen pada sistem bahan bakar. Kerusakan pada pompa bahan bakar, seperti kebocoran atau keausan pada plunger dan control sleeve, dapat menyebabkan pasokan bahan bakar yang tidak terkontrol ke ruang bakar, memicu diesel runaway.
Injektor yang macet atau bermasalah juga dapat menyebabkan penyemprotan bahan bakar yang tidak merata atau berlebihan, sehingga memicu putaran mesin yang tidak terkendali.
Selain itu, kerusakan pada katup pengatur bahan bakar (solenoid valve) atau kegagalan sistem kontrol bahan bakar dapat menyebabkan pasokan bahan bakar yang berlebihan.
Komponen lainnya yang sering menyebabkan diesel runaway ada pada sistem pengisian udara karena beberapa hal seperti seal turbocharger yang bocor dapat memungkinkan oli masuk ke ruang bakar dan terbakar, yang pada gilirannya dapat memicu diesel runaway.
Kerusakan atau penyumbatan pada saluran udara masuk dapat mempengaruhi suplai udara yang masuk ke ruang bakar, yang dapat berkontribusi pada kondisi diesel runaway.
Selanjutnya pada komponen sistem Kontrol Elektronik (ECU). Pada mesin diesel modern yang dilengkapi dengan ECU, kerusakan pada ECU dapat menyebabkan masalah dalam kontrol pasokan bahan bakar dan udara, yang berpotensi memicu diesel runaway.
Selain itu, komponen lainnya seperti ring piston yang aus juga dapat menyebabkan kebocoran oli ke ruang bakar dan menyebabkan pembakaran yang tidak terkendali.
Dan kebocoran oli dari sistem pelumasan juga dapat menjadi penyebab diesel runaway jika oli tersebut masuk ke ruang bakar