Pemprov Bengkulu Dorong Percepatan Penurunan Stunting

Kamis 21 Aug 2025 - 16:50 WIB
Reporter : Candra Hadinata
Editor : Eko Hatmono

Radarkoran.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu mendorong semua upaya percepat penurunan angka stunting di daerah sesuai dengan target yang telah ditetapkan oleh pemerintah pusat. 

Hal demikian disampaikan Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu, Herwan Antoni, saat hadir sekaligus membuka secara resmi pelaksanaan Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) Program Bangga Kencana Tahun 2025 yang diselenggarakan oleh  Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Bengkulu bertempat  di Taman Wisata Mangrove Bhadrika Bengkulu, Kamis 21 Agustus 2025.

Dalam kegiatan Rakorda  yang mengusung tema “Dari Bumi Merah Putih, Untuk Indonesia Emas 2045”, Herwan Antoni menekankan pentingnya untuk memperkuat sinergi antara pemerintah provinsi, kabupaten/kota, mitra kerja, serta seluruh pemangku kepentingan dalam percepatan penurunan angka stunting. 

''Percepatan penurunan stunting di Bengkulu agar sesuai target nasional penting dilakukan. Kita berharap penurunan stunting mencapai target 2,5 persen hingga 3 persen,'' kata Herwan.

Ia menambahkan, Pemprov dan BKKBN telah memiliki berbagai program dalam mendukung percepatan penurunan stunting di daerah. Maka dirinya menekankan pentingnya sinergitas bersama dalam mengoptimalkan program dan kebijakan yang ada. 

BACA JUGA:Rusak Parah, Warga Ulak Lebar Minta Jalan Desanya Segera Diperbaiki

''Kita sudah punya program intervensi stunting, maka evaluasi tiap tahun sangat penting,'' imbuhnya.

Lebih jauh, Herwan juga menekankan bahanya stunting yang dapat menghalangi kemajuan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Untuk itu, dirinya mendorong semua pihak dapat mengoptimalkan berbagai upaya percepatan penurunan stunting. 

''Sampaikan kepada masyarakat akan bahaya stunting, gunakan alokasi dana dengan baik dan transparan. Mari kita dukung Program Bangga Kencana demi generasi emas kita,'' ujar Herwan.

Sementara itu, Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Bengkulu, Zamhari, menyampaikan jika semua pihak perlu memiliki kinerja yang terukur dalam pelaksanaan Program Bangga Kencana dalam percepatan penurunan stunting. 

''Mulai sekarang, kita harus memastikan capaian sesuai rencana, agar lahir generasi baru yang berkualitas menuju Indonesia Emas 2045. Perencanaan dalam berkeluarga adalah kunci dari pencapaian tersebut,'' singkat Zamhari.

Untuk diketahui, kegiatan Rakorda yang turut dihadiri lebih dari 500 peserta yang terdiri dari walikota, wakil walikota, bupati, wakil bupati, kepala OPD provinsi dan kota, TNI-Polri, instansi vertikal, perguruan tinggi, mitra BKKBN, serta penggerak kader dan forum komunikasi IMP se-Provinsi Bengkulu tersebut menjadi forum evaluasi atas capaian kinerja BKKBN di Bengkulu, mengidentifikasi kelemahan, sekaligus memperkuat kolaborasi lintas sektor. 

Sejumlah agenda penting turut mewarnai rangkaian kegiatan Rakorda, yakni Launching Bengkulu Satu Data, Penyematan Orang Tua Asuh untuk Pencegahan Stunting (Gerakan Genting), Pemberian penghargaan kepada pemerintah daerah dan mitra atas dukungan dalam program BKKBN, serta Pelantikan dan pengukuhan Forum Komunikasi Kader IMP Provinsi Bengkulu

Tags :
Kategori :

Terkait